Jacinda Ardern Sapa Warga via Medsos saat Lockdown Selandia Baru

Senin, 30 Maret 2020 20:00 WIB

PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, berpidato dalam peringatan serangan teror jamaah masjid atau National Remembrance Service di lapangan Hagley Park, Christchurch, pada Jumat, 29 Maret 2019.

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa jam setelah Selandia Baru memberlakukan lockdown nasional untuk menghambat pandemi virus Corona, Perdana Menteri Jacinda Ardern melakukan siaran langsung via Facebook untuk menyapa warga dari kamarnya.

Siaran langsung Ardern berlangsung selama lebih dari 30 menit sehari, yang diisi dengan menjawab pertanyaan, streaming video Facebook dan mengunggah gambar di Instagram. Aksi Ardern kontras dengan cara beberapa pemimpin dunia yang terlalu kaku berkomunikasi dengan publik soal virus Corona.

"Saya pikir saya akan online dengan cepat dan bergabung dengan semua orang...karena kita semua bersiap untuk mengisolasi diri selama beberapa minggu," katanya dalam salah satu pesan media sosialnya, dikutip dari Reuters, 30 Maret 2020.

"Ini terasa seperti kenyamanan ketika dimasukkan ke tempat tidur di malam hari oleh ibu saya," kata seorang penonton siaran Ardern. "Terima kasih sudah menengok kami."

Hingga kini ada 589 infeksi virus Corona di Selandia Baru, dengan satu kematian, jauh lebih kecil daripada negara lain, seperti tetangganya Australia yang memiliki 4.200 kasus dan 17 kematian.

Advertising
Advertising

Lockdown Selandia Baru yang dimulai hari Kamis diperkirakan akan berdampak luas pada ekonomi negara berpenduduk lima juta orang yang berorientasi pada ekspor.

Cara komunikasi dari perdana menteri muda berusia 39 tahun itu telah mengumpulkan pujian, bahkan dari para kritikusnya yang paling sengit.

"Saya pikir dia berkomunikasi dengan sangat jelas dan sangat baik," kata John Key, mantan perdana menteri dan pemimpin senior dari partai oposisi, National Party, di sebuah acara radio.

Sambil mendesak warga Selandia Baru untuk menjaga diri mereka sendiri, atau tinggal di rumah untuk menyelamatkan diri, Ardern juga berbicara tentang bekerja dari kantornya, menghabiskan waktu bersama keluarga, dan bahkan mengajari putrinya menggunakan toilet, yang berusia dua tahun pada bulan Juni.

Di Instagram pada hari Minggu, dari kamarnya Ardern menceritakan bagaimana kemajuan putrinya Neve Te Aroha ketika diajarkan menggunakan toilet ketika ditanya oleh salah satu penonton siarannya.

"Kami gagal!" Ardern menjawab.

Ardern mengambil alih kepemimpinan pemerintah yang dipimpin Partai Buruh pada Oktober 2017, sebagai perdana menteri perempuan termuda pada saat itu. Dia juga menjadi pemimpin terpilih kedua yang melahirkan saat menjabat setelah Benazir Bhutto dari Pakistan.

Tindakannya yang welas asih namun tegas setelah penembakan massal tahun lalu di dua masjid Christchurch mendapat pujian di seluruh dunia.

Tetapi Ardern menghadapi di dalam negeri atas penanganan krisis perumahan dan ekonomi. Dengan dua isu ini Jacinda Ardern diperkirakan akan menghadapi kontestasi pemilu Selandia Baru yang sulit pada September mendatang.

Berita terkait

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

10 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

21 hari lalu

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

Selandia Baru akan memperketat penerbitan visa untuk membendung laju migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

34 hari lalu

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

Pemerintah Selandia Baru mengakui kedaulatan Indonesia di Papua. Mereka meminta KKB pimpinan Egianus Kogoya segera melepaskan Philip.

Baca Selengkapnya

9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

38 hari lalu

9 Negara Teraman untuk Solo Traveling Perempuan dari Srilanka hingga Selandia Baru

Beberapa negara dikenal relatif aman dan mudah dijelajahi bagi perempuan yang mencari petualangan dengan solo traveling

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

40 hari lalu

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.

Baca Selengkapnya

Negara dengan Durasi Puasa Paling Pendek Hingga Terpanjang di Dunia

42 hari lalu

Negara dengan Durasi Puasa Paling Pendek Hingga Terpanjang di Dunia

Perbedaan letak geografis masing-masing negara mempengaruhi durasi puasa.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto atas Hasil Pemilu

45 hari lalu

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto atas Hasil Pemilu

Menteri Luar Negeri Selandia Baru mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto atas hasil pemilu.

Baca Selengkapnya

Indonesia dan Selandia Baru Jajaki Kerja Sama Produk Halal

46 hari lalu

Indonesia dan Selandia Baru Jajaki Kerja Sama Produk Halal

Indonesia dan Selandia Baru menjajaki kerja sama produk halal, sebagai salah satu cara untuk mencapai target perdagangan bilateral.

Baca Selengkapnya

Peringatan 5 Tahun Penembakan Christchurch, Menteri Luar Negeri Selandia Baru Kunjungi Masjid Istiqlal

46 hari lalu

Peringatan 5 Tahun Penembakan Christchurch, Menteri Luar Negeri Selandia Baru Kunjungi Masjid Istiqlal

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters singgah ke Masjid Istiqlal di Jakarta untuk memperingati lima tahun tragedi Christchurch.

Baca Selengkapnya

LATAM Airlines Alami Turbulensi Hebat di Udara, Apa Penyebab Pesawat Alami Guncangan Hebat di Udara?

47 hari lalu

LATAM Airlines Alami Turbulensi Hebat di Udara, Apa Penyebab Pesawat Alami Guncangan Hebat di Udara?

LATAM Airlines mengalami turbulensi hebat sebelum mendarat di Aucland, Selandia Baru. Apa penyebab pesawat bisa alami guncangan hebat di udara?

Baca Selengkapnya