Ahli Sebut Wabah Virus Corona Amerika Belum Memuncak

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Senin, 16 Maret 2020 05:01 WIB

Warga resah setelah Presiden Trump menerapkan kebijakan larangan masuk bagi pelancong atau pendatang yang baru tiba dari 25 negara di Eropa demi menekan virus corona. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Washington – Ahli penyakit menular Amerika Serikat mengatakan jumlah kasus penularan virus Corona atau COVID-19 masih akan terus bertambah meski telah mencapai sekitar 3 ribu kasus.

Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, Anthony Fauci, mengatakan AS masih akan menemukan kasus infeksi baru dan angka kematian akan bertambah.

Ini terutama akan terjadi dikalangan lanjut usia dan individu yang rentan seperti yang sedang menderita sakit.

“Kita belum mencapai puncaknya,” kata Fauci dalam briefing di Gedung Putih pada Sabtu, 14 Maret 2020 seperti dilansir CNN.

Hingga Ahad pagi, ada 2.885 kasus infeksi virus Corona, yan terjadi di 49 negara bagian AS. Sedikitnya 60 orang telah meninggal. Satu-satunya negara bagian yang belum menyatakan temuan infeksi virus Corona adalah West Virginia.

Advertising
Advertising

Dengan penyebaran yang terus terjadi saat ini, sejumlah pemerintah negara bagian telah menyerukan kepada warga untuk tinggal di rumah dan menerapkan jarak sosial. Negara bagian seperti California, New York dan Washington telah melarang acara pertemuan besar.

Sejumlah sekolah di beberapa negara bagian telah ditutup sementara. Tempat peribadatan juga menutup layanan ibadah massal. Pusat hiburan dan rekreasi juga nyaris terhenti total. Ini membuat kehidupan sehari-hari di AS berubah secara dramatis.

Kota Hoboken, New Jersey, juga baru saja mengumumkan pembatasan aktivitas kota. Warga diminta tinggal di rumah antara pukul 10 malam – 5 pagi. Wali Kota Ravinder Bhalla mengatakan pengecualian diberikan untuk yang bekerja.

Bar dan restoran di Kota Hoboken tidak diizinkan untuk menyediakan makanan di dalam gerainya terhitung mulai Ahad pukul 11 pagi nanti.

“Mereka hanya boleh melayani makanan yang dibawa pulang atau antaran,” kata Bhalla.

Gubernur Colorado, Jared Polis, memerintahkan penutupan resor ski selama sepekan. Ini terjadi setelah ditemukan virus Corona di beberapa komunitas di pegunungan.

Dan Los Angeles juga menghentikan sementara proses pemilihan juri untuk pengadilan karena khawatir penyebaran virus Corona.

Secara terpisah, Presiden AS, Donald Trump, memperluas pembatasan perjalanan ke AS dengan memasukkan Inggris dan Irlandia. Ini akan mulai berlaku sejak Senin tengah malam.

Seperti dilansir Reuters, wabah virus Corona ini menyebar dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina bagian tengah pada Desember 2019. Saat ini, wabah ini telah menyebar ke 140 negara dan menginfeksi sekitar 125 ribu orang. Sebanyak sekitar 5.200 orang meninggal akibat wabah ini.

Berita terkait

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

10 jam lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

2 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

3 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

3 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

4 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

6 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

10 hari lalu

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

11 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

13 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

14 hari lalu

4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.

Baca Selengkapnya