WHO Sebut Eropa Sebagai Pusat Penyebaran Virus Corona
Sabtu, 14 Maret 2020 02:24 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan Eropa telah menjadi pusat pandemi global wabah virus Corona.
Ini terlihat dari jumlah kasus infeksi virus Corona di Eropa yang telah melampaui jumlah kasus infeksi di semua negara kecuali Cina, yang merupakan lokasi awal penyebaran wabah ini.
“Angka kematian global nyaris mencapai 5 ribu dan jumlah kasus infeksinya telah melampaui 132 ribu orang,” begitu pernyataan dari WHO seperti dilansir Aljazeera pada Sabtu, 14 Maret 2020.
Sekitar 68 ribu orang korban infeksi virus Corona telah sembuh seperti dilansir oleh Johns Hopkins University, yang melacak perkembangan wabah ini.
WHO menyatakan wabah ini sebagai pandemi setelah Italia menerapkan karantian ketat di seluruh negeri setelah merebaknya wabah ini di sana. Italia melaporkan kematian 250 orang akibat wabah ini dalam satu hari pada Jumat.
Ini membuat jumlah kematian akibat wabah ini menjadi 1.266 dengan 17.660 kasus infeksi di seluruh negeri. Ini bertambah 2.547 kasus infeksi sejak Kamis malam.
Amerika Serikat juga melarang penerbangan dari Eropa karena wabah ini. Virus Corona ini juga telah menyebar ke 18 negara di benua Afrika dengan Kenya, Ethiopia, Sudan dan Guinea semua mengkonfirmasi adanya kasus ini pada Jumat.
