Akibat Virus Corona, Presiden Parlemen Eropa Isolir Diri

Selasa, 10 Maret 2020 18:07 WIB

Suasana Piazza del Popolo di Roma, Italia, 6 Maret 2020. Hingga 9 Maret 2020, tercatat 7.375 orang di Italia dinyatakan positif virus Corona. Xinhua/Alberto Lingria

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Parlemen Eropa asal Italia, David Sassoli, mengisolir dirinya di Brussels, Belgia sebagai antisipasi terhadap virus Corona (COVID-19). Sebab, dirinya baru saja kembali dari Italia.

"Tetapi, parlemen akan tetap bekerja seperti bisa. Tidak ada virus yang bisa menghentikan demokrasi," ujar Sassoli sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 10 Maret 2020.

Walau Sassoli memastikan Parlemen Eropa akan tetap bekerja, beberapa penyesuaian akan dilakukan sebagai bagian dari langkah waspada. Misalnya, durasi pertemuan bulanan antar anggota Parlemen Eropa akan diperpendek. Hal itu mengingat satu rapat bisa dihadiri ratusan anggota dari berbagai negara Eropa.

Beberapa sesi pun juga diubah. Sesi pleno, misalnya, yang akan digelar di Strasbourg, Prancis, dibatalkan karena perjalanan ke sana dikhawatirkan akan membuat anggota parlemen tertular virus Corona. lokasi baru belum ditetapkan hingga sekarang.

Hingga berita ini ditulis, Eropa memang menjadi sorotan baru dalam peristiwa epidemi virus Corona (COVID-19). Sebab, angka kasus di sana terus melonjak. Italia, tempat Sassoli berasal, menjadi negara paling terdampak virus Corona di Italia dengan 9172 kasus dan 463 korban meninggal.

Imbasnya, beberapa negara membatasi akses masuk untuk pendatang dari negara-negara terdampak. Austria, misalnya, akan melarang pendatang dari Italia untuk masuk ke negara asal musisi Mozart itu.

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

14 jam lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

1 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

2 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

5 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

5 hari lalu

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

5 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

6 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya