Rezim Kim Jong Un Tuding Eropa Tidak Logis Soal Rudal

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Minggu, 8 Maret 2020 14:29 WIB

Sebuah rudal diluncurkan saat pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi sub-unit artileri jarak jauh Tentara Rakyat Korea, di Korea Utara, 2 Maret 2020. Korea Utara meluncurkan dua roket dari pantai timur Utara menuju Laut Jepang. KCNA/via REUTERS

TEMPO.CO, Seoul – Pemerintah Korea Utara yang dipimpin pemimpin tertinggi Kim Jong Un menuding negara-negara Eropa berpikir tidak logis terkait sikap mereka dalam pertemuan tertutup di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Pertemuan itu membahas peluncuran rudal yang dilakukan oleh Korea Utara pada awal pekan ini. Negara-negara Eropa mengecam tindakan Korea Utara itu.

“Inggris, Jerman, Prancis, Estonia, dan Belgia mengangkat isu peluncuran rudal oleh Korea Utara dalam rapat Dewan Keamanan pada Kamis lalu,” begitu dilansir Channel News Asia pada Sabtu, 7 Maret 2020.

Kelima negara itu mengecam tindakan Korea Utara dan menyebutnya sebagai pelanggaran jelas terhadap resolusi PBB.

Seperti diberitakan sebelumnya, militer Korea Utara menembakkan dua rudal jarak pendek di lepas pantai timur pada Senin. Ini terjadi setelah tiga bulan negara itu tidak melakukan peluncuran rudal.

Advertising
Advertising

Peluncuran rudal ini, yang diklaim militer Korea Utara sebagai hal rutin, dihadiri langsung oleh pemimpin tertingginya Kim Jong Un.

“Cara berpikir tidak logis negara-negara ini semakin mirip dengan Amerika Serikat, yang memusuhi kami,” kata juru bicara kementerian Luar Negeri Korea Utara dalam pernyataan yang dilansir kantor berita KCNA dan dikutip Channel News Asia pada Sabtu, 7 Maret 2020.

Juru bicara kemenlu Korea Utara ini, yang tidak disebutkan namanya, menuding pernyataan negara Eropa sebagai tindakan yang ceroboh dan dipengaruhi oleh AS.

Saudara perempuan Kim Jong Un yaitu Kim Yo Jong membela keputusan kakaknya untuk meluncurkan rudal. Dia beralasan peluncuran rudal ini tidak bermaksud untuk mengancam siapapun. Kim Yo Jong menempati posis senior di pemerintahan kakaknya itu.

Upaya PBB dan Amerika Serikat untuk melucuti senjata nuklir dan rudal Korea Utara belum menemukan titik terang. Presiden AS, Donald Trump, telah dua kali melakukan pertemuan puncak dengan Kim Jong Un namun gagal mencapai kesepakatan.

Berita terkait

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

20 jam lalu

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

AstraZeneca menyatakan dengan banyaknya varian vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi, maka terdapat surplus dari vaksin-vaksin yang tersedia

Baca Selengkapnya

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

1 hari lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

1 hari lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

2 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

2 hari lalu

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

3 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

4 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

6 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

7 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

7 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya