Kasus Virus Corona di Italia Melonjak, Empat Anak Terinfeksi

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Kamis, 27 Februari 2020 13:21 WIB

Hotel H10 Costa Adeje Palace ditutup setelah ditemukan turis Italia terinfesi wabah virus corona. Foto: @h10costaadejepalace

TEMPO.CO, Roma – Penyebaran infeksi virus Corona atau COVID-19 bertambah banyak di Italia dengan 12 orang meninggal dengan total 374 kasus infeksi.

Jumlah ini meningkat drastis dari angka yang sebelumnya dilansir oleh otoritas perlindungan sipil yaitu sepuluh orang meninggal dan 322 kasus infeksi.

“Semua yang meninggal adalah orang yang tergolong usia lanjut atau memiliki penyakit lain sebelumnya,” begitu dilansir Channel News Asia pada Rabu, 26 Februari 2020.

Otoritas Italia melansir ada 30 kasus infeksi baru virus Corona di dua wilayah yaitu Lombardy dan Veneto.

Pejabat Lombardy mengatakan jumlah kasus infeksi virus Corona ini naik dalam semalam dari 240 orang menjadi 259 orang.

Advertising
Advertising

Ada empat anak-anak yang juga terinfeksi termasuk seorang gadis cilik berusia 4 tahun.

Sedangkan di wilayah Veneto, yang berdekatan dengan Lombardy, jumlah orang yang terinfeksi virus Corona ini adalah 58 orang atau bertambah 13 orang dari Selasa.

Sejak terdeteksi menginfeksi warga di Lombardy dan Veneto, virus Corona telah menyebar ke tujuh wilayah termasuk Sisilia, yang terletak jauh di selatan.

Virus ini menyebar dengan relatif cepat. Warga Italia atau negara lain yang baru-baru ini mengunjungi wilayah utara negara itu terbukti secara medis terinfeksi virus Corona.

Mereka menyebar ke Spanyol, Austria, Swiss, Kroasia, dan Prancis. Virus Corona ini muncul pertama kali di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, pada Desember 2020.

Untuk menghentikan penyebaran virus ini, otoritas Italia telah menghentikan sejumlah kegiatan umum seperti sekolah, universitas, museum, sinema, dan gedung pertunjukan di kawasan utara.

Banyak negara memperingatkan warganya agar tidak berkunjung ke Italia bagian utara. Ini membuat sejumlah hotel tutup karena terjadinya pembatalan tamu sehingga mengancam industri pariwisata.

“Kita harus tetap tenang, tidak ada alasan untuk takut,” kata Elisabetta Jacona, seorang penduduk Milan, Italia, dan berprofesi sebagai dokter. Dia menyarankan warga berusia lanjut untuk tidak keluar rumah sementara waktu.

Berita terkait

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

18 menit lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

23 jam lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

1 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

2 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

2 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

2 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

2 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

3 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya