Anggota Parlemen Iran Ancam Serang Gedung Putih

Senin, 6 Januari 2020 11:00 WIB

Anggota parlemen Iran membakar kertas bergambar bendera AS, di Teheran, Iran, 9 Mei 2018. Iran telah menandatangani kesepakatan nuklir di Wina, Austria, pada 2015 bersama enam negara superkuat, yakni Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, dan Cina, serta Uni Eropa. AP Photo

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota parlemen Iran mengklaim Republik Islam Iran punya kekuatan untuk menyerang Gedung Putih, kediaman resmi Presiden Amerika Serikat, untuk membalas kematian Jenderal Qassem Soleimani.

Pernyataan ini pertama kali dilaporkan The Independent, 6 Januari 2020, mengutip Abolfazl Abutorabi, anggota parlemen garis keras Iran sebagai tanggapan atas kematian Jenderal Qassem Soleimani.

"Kami dapat menyerang Gedung Putih itu sendiri, kami dapat membalas mereka di tanah Amerika. Kami memiliki kekuatan, dan Insya Allah kami akan merespons pada waktu yang tepat," kata Abolfazl Abutorabi, menurut kantor berita Iran ILNA.

Menurut Abutorabi, serangan terhadap Jenderal Soleimani adalah deklarasi perang. "Ketika seseorang menyatakan perang, apakah Anda ingin menanggapi peluru dengan bunga? Mereka akan menembakmu di kepala."

Namun, Iran diyakini tidak memiliki rudal yang mampu mencapai Washington DC, dan serangan bunuh diri individu kemungkinan akan menjadi satu-satunya cara realistis Teheran menargetkan ibu kota AS.

Advertising
Advertising

Sistem rudal jarak jauh Bavar-373 buatan Iran saat dipamerkan pada Hari Industri Pertahanan Nasional di Teheran, Iran 22 Agustus 2019. Tasnim News Agency/Handout via REUTERS .

Mengutip pejabat AS, CNN melaporkan pasukan rudal Iran siaga tinggi sejak kematian Qassem Soleimani. Namun, militer AS tidak berencana melakukan serangan tambahan terhadap kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak atau lokasi lain kecuali Amerika Serikat diserang, kata pejabat tersebut. Abutorabi juga mengklaim sebelumnya bahwa Iran dapat menargetkan kapal di Selat Hormuz, tempat Angkatan Laut Kerajaan Inggris dikirim kemarin untuk mengawal kapal.

Di antara kekuatan terbesar Iran adalah gudang misilnya, yang terbesar dan paling maju di Timur Tengah, dan memimpin pasukan terbesar di kawasan itu.

Dikutip dari Newsweek, edisi 2019 dari sistem peringkat tahunan Global Firepower Power Index menempatkan Iran di urutan ke-14, di atas saingannya Israel ke-18, dan Arab Saudi ke-25, dengan AS, Rusia dan Cina masing-masing mengambil tiga tempat teratas. Iran telah memprioritaskan memproduksi peralatan asli karena telah dikenai sanksi internasional yang membatasi kemampuannya untuk membeli senjata di luar negeri sejak 2010.

Republik Islam Iran juga didukung oleh sejumlah milisi Muslim Syiah yang memusuhi AS dan sekutunya, sentimen lebih lanjut didorong oleh pembunuhan komandan Pasukan Revolusi Iran Quds pada hari Kamis malam, Mayor Jenderal Qassem Soleimani dan setidaknya dua pejabat senior milisi Irak di Baghdad.

Untuk memutuskan tindakan militer penting, setiap keputusan harus diperiksa dan disetujui oleh Dewan Keamanan Nasional Tertinggi, sebuah badan yang mencakup Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei, Presiden Hassan Rouhani, dan para pemimpin berbagai cabang pemerintahan dan angkatan bersenjata Iran.


Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

8 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

1 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

2 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

4 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

4 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

5 hari lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

6 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

6 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

7 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya