Hoaks Berahi Domba Naik karena Minum 755 Ton Viagra yang Tumpah

Sabtu, 14 Desember 2019 18:00 WIB

Warga melihat kawanan domba yang melewati jalanan pusat Kota Madrid, Spanyol, 20 Oktober 2019. Kota Madrid merupakan rute migrasi kuno domba dan kambing saat musim dingin akan tiba sekaligus jalan singkat untuk mencapai area lebih hangat selama musim dingin. REUTERS/Sergio Perez

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan farmasi Pfizer menyangkal berita hoaks yang menyebut berahi domba-domba meningkat selama seminggu karena produk viagra mereka tumpah di pelabuhan Irlandia.

Laporan aneh ini awalnya diterbitkan di situs web satiris World News Daily Report, mengklaim pabrik pembuatan obat Pfizer secara tidak sengaja menumpahkan 755 ton lebih Viagra dekat Ringaskiddy, Irlandia, dikutip dari Daily Mail, 14 Desember 2019.

Rumor itu kemudian mengklaim para gembala di seluruh Irlandia selatan memperhatikan bahwa hewan mereka berperilaku sangat aneh dan terlalu aktif secara seksual.

Dikutip dari Khaleej Times, seorang juru bicara perusahaan mengatakan, "fasilitas manufaktur Pfizer beroperasi dengan standar lingkungan yang tinggi dan diatur serta dilisensikan oleh otoritas kesehatan dan lembaga lingkungan untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan."

Cerita, awalnya diterbitkan ke situs web yang tagline-nya adalah "di mana fakta tidak penting", kemudian diambil oleh media populer termasuk Gulf News dan The Times of India. The Sun melaporkan hoaks viral ini juga diterbitkan International Business Times. Sementara Times of India telah menghapus artikel dari situs webnya.

Advertising
Advertising

India Today Anti Fake News War Room (AFWA) menyebut laporan itu sebagai cerita satir, dikutip dari India Today.

Seorang juru bicara Pfizer mengkonfirmasi kepada MailOnline bahwa cerita itu berdasarkan laporan satir.

"Saya dapat mengonfirmasi bahwa cerita itu fiktif dan didasarkan pada laporan sindiran," katanya.

Dikutip dari Gulfnews, menurut berita hoaks yang beredar, Pfizer mengakui bahwa salah satu pabrik pembuat obatnya secara tidak sengaja menumpahkan lebih dari 755 ton Viagra tanpa filter di perairan Ringaskiddy Harbour selama seminggu terakhir.

Berita hoaks tersebut menyebut viagra telah mempengaruhi lebih dari 80.000 domba dan beberapa ratus ekor ternak lain.

Berita terkait

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

7 hari lalu

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

Deepfake, kini semakin mudah dibuat dan semakin sulit dikenali. Dampak yang ditimbulkan oleh penipuan deepfake pun, tidak main-main.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

14 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

19 hari lalu

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

Empat macam obat umum ini disebut berpeluang membuat orang panjang umur. Simak sebabnya dan penjelasan peneliti.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB Bicara Domba, dari Evolusi dan Ras hingga Kondom dan Kloning

24 hari lalu

Guru Besar IPB Bicara Domba, dari Evolusi dan Ras hingga Kondom dan Kloning

Domba disebut pakar ekologi dari IPB ini sangat bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan sekaligus salah satu hewan ternak yang unik.

Baca Selengkapnya

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

27 hari lalu

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

Jubir OIKN sebut video viral soal kandungan gas di wilayah IKN adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Sumardji Pastikan Isu Hotel Timnas Indonesia Diserang Kembang Api Hoaks

39 hari lalu

Sumardji Pastikan Isu Hotel Timnas Indonesia Diserang Kembang Api Hoaks

Ketua BTN Sumardji menduga kembang api yang muncul di dekat lokasi Timnas Indonesia latihan berasal dari pesta rakyat setempat.

Baca Selengkapnya

CekFakta #252 Menyelami Kontroversi Hasil Pencarian TikTok dalam Menyebarkan Hoaks

41 hari lalu

CekFakta #252 Menyelami Kontroversi Hasil Pencarian TikTok dalam Menyebarkan Hoaks

TikTok disorot sebagai sarang penyebaran misinformasi maupun disinformasi.

Baca Selengkapnya

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

42 hari lalu

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus pidana berita bohong.

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Keonaran dan Berita Bohong, Fatia Maulidiyanti: Pasal Ini Hukumannya Berat

43 hari lalu

MK Hapus Pasal Keonaran dan Berita Bohong, Fatia Maulidiyanti: Pasal Ini Hukumannya Berat

Ketua AJI Indonesia Sasmito Madrim mengatakan putusan MK yang menghapus pasal 14 dan 15 UU 1 Tahun 1946 merupakan angin segar bagi jurnalis.

Baca Selengkapnya

Dituduh Bikin Sepatu Bergambar Bendera Israel, Ini Kata Nike

48 hari lalu

Dituduh Bikin Sepatu Bergambar Bendera Israel, Ini Kata Nike

Sebuah video memperlihatkan sepasang sepatu Nike bergambar bendera Israel menjadi viral disertai seruan untuk memboikot produsen alat olahraga itu.

Baca Selengkapnya