ODIHR: Ada Lebih dari 5 Ribu Laporan Kejahatan Kebencian

Sabtu, 16 November 2019 20:00 WIB

Ilustrasi Polisi. Sumber: aa.com.tr

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi keamanan dan kerja sama Eropa atau OSCE dalam laporannya yang dipublikasi pada Jumat, 15 November 2019, menemukan ada lebih dari 5,700 kejahatan kebencian yang dilaporkan sepanjang 2018. Sedangkan data yang dipublikasikan Institusi Demokrasi dan HAM atau ODIHR, pada tahun lalu data kejahatan kebencian sekitar 5.735 kasus.

“Hari toleransi adalah momen dimana kita berkontribusi mendukung pentingnya memerangi intoleransi dan diskriminasi di Kawasan OSCE,” tulsi ODIHR, seperti dikutip dari aa.com.tr, Sabtu, 16 November 2019.

Ilustrasi demo Anti Islamophobia. AP

Menurut Direktur ODIHR, Ingibjorg Solrun Gisladottir, negara-negara di berbagai belahan dunia harusnya memberlakukan undang-undang kejahatan bermotif kebencian yang sudah ada dalam aturan hukum mereka selama bertahun-tahun.

“Kita harus memperjelas motif bias kejahatan ini bukan sebuah fenomena yang berdampak pada kelompok minoritas saja, namun juga serangan langsung pada demokrasi kami dan prinsip-prinsip HAM,” kata Gisladottir.

Advertising
Advertising

Laporan ODIHR menyebut pada 2018 ada 2.763 laporan insiden anti-semit atau kebencian terhadap umat Yahudi. Pada tahun yang sama, ada 1.825 laporan kejahatan rasis dan insiden xenophobia dan 838 laporan bias terhadap orientasi seks atau identitas gender. Total ada 41 negara yang melaporkan kasus kejahatan bermotif kebencian kepada ODIHR pada 2018, salah satunya adalah Turki.

Dalam laporan ODIHR, umat Muslim sering digambarkan sebagai kelompok monolitik dan dikaitkan dengan terorisme serta ekstrimisme. Sering dilaporkan adanya penyerangan terhadap masjid – masjid, kantor komunitas umat Islam dan rumah-rumah keluarga pemeluk Islam ketika perempuan di rumah itu memakai cadar.

Berita terkait

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 hari lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

3 hari lalu

Fakta Uzbekistan, Negara Asal Imam Bukhari yang Pernah Dicengkram Uni Soviet

Uzbekistan, tempat kelahiran Imam Bukhari, seorang periwayat hadis yang dihormati.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

6 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

8 hari lalu

Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202

Baca Selengkapnya

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

8 hari lalu

Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman

Baca Selengkapnya

7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

10 hari lalu

7 Influencer Mualaf Terkenal dari Korea

Kiprah sejumlah influencer mualaf ikut mewarnai penyebaran Islam di Korea

Baca Selengkapnya

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

10 hari lalu

Kisah Masuknya Islam ke Korea Sebelum Diwarnai Daud Kim dan Influencer Mualaf Lainnya

Jauh sebelum viralnya infuencer Mualaf seperti Daud Kim, Islam masuk ke Korea sejak tahun 1950-an.

Baca Selengkapnya

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

11 hari lalu

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

13 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya

Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

16 hari lalu

Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

Y.M. Seyyed Ebrahim Raisi atau lebih dikenal sebagai Ebrahim Raisi merupakan seorang politikus konservatif dan prinsipil Iran serta ahli hukum Islam.

Baca Selengkapnya