Tewas karena Swafoto, Keluarga di Cina Salahkan Pengelola

Rabu, 13 November 2019 13:00 WIB

Deng, tewas saat sedang swafoto di gunung Huashan, Cina, pada Oktober 2019. Sumber: Pear Video/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga di Cina dengan nama marga Deng, menyalahkan pihak pengelola gunung Taman Nasional Huashan atas kematian putri mereka pada Oktober lalu. Korban yang masih berstatus mahasiswi di sebuah universitas di Cina, tewas terjatuh saat swafoto di Gunung Huashan.

Dikutip dari asiaone.com, Rabu, 13 November 2019, Gunung Huashan terkenal dengan tebing-tebingnya dan jalur mendaki yang cukup curam. Gunung ini sangat terkenal di Cina, dimana lokasinya di wilayah utara Provinsi Shaanxi.

Keluarga korban mengklaim pagar yang dipasang di gunung itu tidak memadai. Sedangkan pihak Taman Nasional Huashan mengatakan korban bertanggung jawab atas tindakannya sendiri karena dia sudah berusia dewasa.

Korban dengan nama marga Deng, dikenal suka mengunggah swafoto saat sedang mendaki gunung Huashan bersama teman-teman sekelasnya. Dia diketahui hilang tiba-tiba. Pihak Universitas memberitahu kepolisian sehari setelah dia gagal dihubungi. Pihak kampus pun mengabarkan kalau Deng, hilang.

Polisi mengevaluasi rekaman CCTV dan mengkonfirmasi kalau Deng jatuh dari area barat gunung. Seorang petugas dengan nama marga Liu, mengatakan di zona turis Deng telah mengabaikan peringatan keamanan. Dua petugas yang berada dekat area itu telah memperingatkan para turis akan risiko yang mungkin terjadi.

Advertising
Advertising

“Kami memiliki bukti kalau kami telah memenuhi kewajiban untuk memastikan keamanan para turis,” kata Liu.

Otoritas gunung Huashan sudah setuju memberikan keluarga Deng uang kemanusiaan 40 ribu yuan. Namun pihak keluarga tetap merasa pihak pengelola harus bertanggung jawab atas kematian putri mereka yang masih muda.

“Pihak manajemen berkeras mereka tidak bertanggung jawab atas kematian ini. Mereka mengatakan putri saya sudah dewasa dan kematiannya disebabkan perilaku swafoto yang dilakukannya,” kata Yang, ibu Deng.

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

5 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

14 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

18 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

18 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

19 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

4 hari lalu

7 Tips Ikut Open Trip Naik Gunung Agar Tak Kena Tipu

Sebelum mendaki, sebaiknya ketahui beberapa tips ikut open trip naik gunung agar tidak kena tipu oknum. Berikut beberapa tipsnya.

Baca Selengkapnya