Iran Mulai Proses Pengayaan Uranium di Situs Nuklir Bawah Tanah

Kamis, 7 November 2019 14:00 WIB

Iran telah membuka kembali fasilitas UF6 di provinsi tengah Isfahan yang ditutup pada 2009 karena kurangnya "kue kuning", bahan baku yang digunakan untuk pengayaan nuklir.[Tehrantimes]

TEMPO.CO, Jakarta - Iran kembali melanjutkan pengayaan uranium di fasilitas nuklir bawah tanahnya, Fordow, dengan target pengayaan 5 persen.

Perjanjian nuklir Iran 2015 melarang pengayaan dan bahan nuklir dari Fordow. Tetapi dengan bahan baku gas memasuki sentrifugalnya, fasilitas yang dibangun di dalam gunung, akan berpindah dari status yang diizinkan dari fasilitas penelitian menjadi situs nuklir aktif.

"Setelah semua persiapan yang berhasil ... injeksi gas uranium ke sentrifugal dimulai pada hari Kamis di Fordow ... semua proses telah diawasi oleh inspektur pengawas nuklir AS," kata Badan Energi Atom Iran (AEOI) pada Kamis, seperti dikutip dari Reuters, 7 November 2019.

Iran secara bertahap mengurangi komitmennya terhadap perjanjian nuklir, di mana perjanjian tersebut mengekang program nuklirnya dengan imbalan penghapusan sebagian besar sanksi internasional, setelah Amerika Serikat mengingkari perjanjian tahun lalu.

"Prosesnya akan membutuhkan beberapa jam untuk stabil dan pada hari Sabtu, ketika inspektur Badan Energi Atom Internasional akan kembali mengunjungi situs tersebut, tingkat pengayaan uranium 4,5% akan tercapai," kata juru bicara AEOI Behrouz Kamalvandi kepada TV pemerintah.

Advertising
Advertising

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Morgan Ortagus mengatakan Teheran tidak memiliki alasan yang dapat dipercaya untuk memperluas program pengayaan uraniumnya dan Washington akan melanjutkan kebijakan tekanan ekonomi terhadap Iran sampai ia mengubah perilakunya.

Di bawah pakta tersebut, Iran setuju untuk mengubah Fordow menjadi pusat nuklir, fisika dan teknologi, di mana 1.044 sentrifugal digunakan untuk tujuan selain pengayaan, seperti memproduksi isotop stabil, yang memiliki berbagai kegunaan sipil.

"Semua sentrifugal yang dipasang di Fordow adalah tipe IR1. Gas uranium (UF6) disuntikkan ke empat rantai sentrifugal IR1 (696 sentrifugal)," kata Kamalvandi.

"Dua rantai tersisa lainnya dari sentrifugal IR1 (348 sentrifugal) akan digunakan untuk memproduksi dan memperkaya isotop stabil di fasilitas tersebut."

Dikutip dari RT.com, kepala nuklir Iran Ali Akbar Salehi mengumumkan pada Selasa bahwa Iran akan mulai menyuntikkan gas uranium ke sentrifugal di fasilitas bawah tanah, dan mengatakan bahwa fasilitas itu memiliki kapasitas untuk memperkaya hingga 20 persen jika diperlukan.

Media pemerintah Iran melaporkan hari Rabu bahwa 2,800 kg silinder yang memuat 2.000 kg prekursor pengayaan uranium hexafluoride telah dipasang di Fordow. Di bawah kesepakatan 2015, Iran berkomitmen untuk mengurangi kemurnian uranium yang diperkaya menjadi 3 persen dan pengayaan dilarang di fasilitas Fordow.

Langkah Iran akan semakin memperumit peluang menyelamatkan perjanjian bahwa kekuatan Eropa, Rusia dan Uni Eropa telah mendesak Iran untuk menghormati perjanjian.

Berbicara pada konferensi pers di akhir kunjungan ke Cina, Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut langkah terbaru Iran sebagai kabar buruk, dan ia akan berbicara dengan Trump dan Iran dalam beberapa hari mendatang.

Menanggapi kebijakan tekanan maksimum Washington, Iran telah melewati batasan kesepakatan selangkah demi selangkah, termasuk melanggar batasan pada uranium yang diperkaya yang ditimbun dan pada tingkat pengayaan fisil.

Iran pada hari Senin mengatakan sedang mengembangkan sentrifugal canggih yang dapat memperkaya uranium lebih cepat.

Rintangan terbesar untuk membangun senjata nuklir adalah mendapatkan bahan fisil yang cukup, yaknu uranium atau plutonium yang sangat diperkaya, untuk inti bom. Tujuan utama kesepakatan nuklir 2015 adalah untuk memperpanjang waktu yang diperlukan Iran untuk membangun senjata nuklir, dari 2 hingga 3 bulan menjadi satu tahun.

Berita terkait

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

4 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

5 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

8 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

8 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

10 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

11 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

12 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

13 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

13 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya