TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat penerbangan American Airlines dari Arizona ke Minnesota terpaksa mendarat darurat karena ada penumpang mengisap ganja di kabin.

Dikutip dari Sputnik, 22 September 2019, TMZ melaporkan pesawat gaduh ketika seorang lelaki di belakang yang memberi tahu orang lain dalam penerbangan bahwa ia menggunakan kokain. Pria itu dilaporkan berlari ke kamar mandi di belakang pesawat, mengunci diri selama 10 menit ketika pramugari berusaha mengeluarkannya.

Lima menit sebelum pesawat mendarat, dia keluar kamar mandi dan kembali ke tempat duduknya dengan keadaan gelisah. Ketika polisi naik ke pesawat setelah pendaratan darurat, pria itu mengeluarkan lintingan ganja dan mulai merokok. Pilot kemudian datang dengan interkom dan meminta penumpang di 13 baris pertama untuk turun dari pesawat sehingga mereka bisa mengeluarkan pria tersebut.

Polisi dan petugas darurat bandara memborgol dan mengeluarkan tersangka, yang berteriak, "Lepaskan saya, itu sakit. Aku akan membunuhmu!"

American Airlines Emergency Landing After Passenger Smokes Joint https://t.co/ZRrp3umOEX

— TMZ (@TMZ) September 21, 2019

Seorang perwakilan untuk American Airlines mengkonfirmasi pada hari Sabtu bahwa Penerbangan 2408 dialihkan karena penumpang yang mengganggu. Kepolisian terpaksa dipanggil ke pesawat sebelum berangkat kembali. Juru bicara maskapai berterima kasih kepada kru penerbangan karena tetap tenang menangani penumpang lain selama insiden itu.

Kepolisian Denver mengatakan kepada TMZ bahwa penumpang pengisap ganja itu tidak ditangkap dan akhirnya tidak ditahan atas tuduhan apa pun sebagai akibat gangguan penerbangan American Airlines, tetapi hanya dirawat di rumah sakit.