Presiden Trump Pecat Ketua Dewan Penasehat John Bolton, Mengapa?

Rabu, 11 September 2019 17:38 WIB

Penasehat keamanan nasional Gedung Putih, John Bolton, memegang buku catatan yang berisi tulisan "5000 tentara ke Kolombia" pada Selasa, 29 Januari 2019. Sky News

TEMPO.CO, Jakarta - kPresiden Amerika Serikat Donald Trump memecat Ketua Dewan Penasehat Nasional John Bolton kemarin dengan alasan kerap tidak sependapat dengan saran-saran John Bolton sama seperti yang lain di pemerintahan.

Menurut laporan CNN, Trump menyampaikan pemecatan Bolton melalui Twitter, seperti halnya pemecatan menteri dan pejabat tinggi AS lainnya.

"Saya berterima kasih sekali atas pelayanannya. Saya akam menyebut nama Kepala Penasehat Keamanan Nasional pekan depan," kata Trump.

Tweet Trump memecat Bolton muncul satu jam setelah kantor pers Gedung Putih mengatakan Bolton dijadwalkan muncul dalam pengarahan pers bersama Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan Menteri Keuangan Steve Mnuchin pada hari Selasa.

Pompeo mengtakan dirinya tidak terkejut atas pemecatan Bolton.

Advertising
Advertising

Sementara Bolton melalui Twitter menjelaskan dia mengajukan pengunduran diri secara sukarela. Tweet Bolton hanya beberapa menit setelah Trump mengumumkan tentang pemecatan dirinya.

"Saya mengajukan pengunduran diri kemarin malam dan Presiden Trump mengatakan,'Mari kita bicarakan hal itu besok'.

Surat pengunduran diri Bolton yang ditujukan kepada presiden Trump bertanggal Selasa, 10 September 2019 singkat dan langsung pada intinya. Bolton mengucapkan terima kasih karena pernah diberi kesempatan melayani negaranya.

Pemecatan Bolton menambah panjang daftar menteri dan pejabat penting di pemerintahan yang dipecat atau mengundurkan diri.

Sebelum Bolton, ada dua menteri Keamanan Dalam Negeri yakni John Kelly dan Kirstjen Nielsen, lalu Direktur Badan Keamanan Nasional, Mike Rogers. Trump kemudian memecat wakil penasehat keamanan nasional, K.T McFarland, dan Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley.

Direktur Intelijen Nasional Dan Coats dan wakilnya, Sue Gordon meninggalkan posnya pada Agustus lalu.

Tim penasehat keamanan Trump yang saling bersitegang di antara tokoh-tokoh topnya telah berubah menjadi permusuhan habis-habisan, sehingga mengakibatkan putus hukubungan yang mendalam antara staf di Dewan Keamanan Nasional yang dipimpin Bolton dan seluruh pemerintahan.

Bolton bergabung di kabinet Trump tahun lalu untuk menggantikan HR McMaster di antaranya akibat posisinya yang mendukung Trump keluar dari perjanjian nuklir dengan Iran

Namun, McMaster mendadak mulai berselisih secara terbuka dengan visi presiden Trump untuk diplomasi Korea Utara dan Afganistan baru-baru ini. Trump juga disebut tidak merasakan John Bolton membantunya menghadapi media.

Berita terkait

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

12 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

14 jam lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

1 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

2 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

3 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

5 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

6 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

6 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

6 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

7 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya