Prayuth Chan-ocha Hilangkan Kalimat Terakhir Saat Sumpah Jabatan

Kamis, 8 Agustus 2019 20:55 WIB

PM Thailand, Prayuth Chan-ocha. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha mengatakan akan bertanggungjawab setelah gagal melafalkan sumpah kesetiaan penuh ketika ia dan kabinetnya dilantik bulan lalu.

Prayuth dan 35 menteri kabinet menyampaikan sumpah kesetiaan mereka kepada Raja Maha Vajiralongkorn dalam upacara resmi di Istana Dusit di Bangkok pada 16 Juli, tetapi gagal menyelesaikan sumpah kesetiaan penuh sebagaimana disyaratkan oleh konstitusi Thailand, seperti dilaporkan South China Morning Post, 8 Agustus 2019.

Menurut ayat 161 dari konstitusi, perdana menteri dan menteri kabinet diminta untuk bersumpah setia kepada raja dan untuk melakukan tugas-tugas untuk kepentingan negara dan rakyat.

Rekaman publik dari upacara tersebut menunjukkan Prayuth, yang sedang membaca selembar kertas, dan kabinetnya menghilangkan kalimat terakhir sumpah tentang menegakkan dan mematuhi konstitusi.

"Saya ingin mengambil tanggung jawab penuh," kata Prayuth pada Kamis.

Advertising
Advertising

"Saya khawatir tentang apa yang harus dilakukan untuk bekerja, untuk membuat semua orang terus bekerja. Kita harus melihat apa yang dikatakan konstitusi tetapi pemerintah ini akan terus berlanjut," kata Prayuth.

"Saya ingin meminta maaf kepada menteri saya untuk ini," katanya.
Tidak segera jelas apa yang akan dilakukan Prayuth untuk memperbaiki kesalahan tersebut.

Prayuth mengubah konstitusi Thailand sebelumnya ketika ia merebut kekuasaan dari pemerintahan terpilih dalam kudeta 2014. Konstitusi saat ini disusun atas perintahnya.

Para pengkritik meminta dia untuk bertanggungjawab atas kesalahan tersebut dan mengatakan bahwa kegagalan untuk mengucapkan sumpah kesetiaan penuh dapat membuat kabinetnya tidak sah dan tidak dapat melakukan tugasnya.

Kantor Ombudsman Thailand menerima petisi yang diajukan oleh seorang aktivis awal pekan ini dan mengatakan kasus itu akan diteruskan ke Mahkamah Konstitusi jika ditemukan pelanggaran.

Partai oposisi Thailand juga berjanji untuk mengangkat masalah ini di Dewan Perwakilan Rakyat dan meminta klarifikasi dari Prayuth Chan-ocha.

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

7 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

22 jam lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

3 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

4 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

5 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

6 hari lalu

Serial Scarlet Heart Versi Thailand akan Dibuat, Siapa Saja Pemerannya?

GMMTV mengumumkan pembuatan serial Scarlet Heart Thailand pada 23 April 2024. Sebelumnya adaptasi drakor Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

7 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya