OPCW Akan Investigasi 9 Serangan Senjata Kimia di Suriah

Kamis, 11 Juli 2019 13:00 WIB

Suasana kota Douma, Suriah, yang hancur akibat perang, 16 April 2018. Amerika Serikat menuduh pasukan Suriah menggunakan senjata kimia yang menyebabkan 40 orang tewas, pada 7 April lalu. REUTERS/Ali Hashisho

TEMPO.CO, Jakarta - Tim investigasi dari Organisasi Pelarangan Senjata Kimia atau OPCW akan menginvestigasi sembilan serangan dalam perang sipil Suriah yang diduga menggunakan senjata kimia berbahaya. Diantara serangan senjata kimia yang akan diselidiki adalah serangan di kota Douma, Suriah pada April 2018.

Dikutip dari reuters.com, Kamis, 11 Juli 2019, sebuah dokumen yang tersebar diantara anggota negara OPCW menyebut tim investigasi itu telah mengidentifikasi sejumlah insiden dan bermaksud fokus menyelidiki hal tersebut yang terjadi pada 2014 dan 2018. Penyusunan dokumen yang tersebar itu, dipimpin oleh Inggris dan didukung oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa, namun ditentang oleh Rusia, Iran dan Suriah serta sekutu-sekutu negara itu.

Baca juga: Amerika Serikat Menduga Suriah Pakai Lagi Senjata Kimia

Petugas medis Suriah melakukan latihan bagaimana memberikan pertolongan pada korban serangan kimia di Gaziantep, Turki, 20 Juli 2017. Pelatihan yang diselenggarakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia dimaksudkan untuk mempersiapkan tenaga medis Suriah menghadapi serangan senjata kimia. REUTERS/Murad Sezer

Atas penolakan itu, Kepala OPCW Fernando Arias mengatakan Suriah tidak mau menerbitkan sejumlah visa untuk anggota tim investigasi yang akan berangkat ke Suriah melakukan penyelidikan atau bekerja sama memberikan dokumen yang diperlukan. Sebelumnya muncul pula sejumlah laporan dampak fatal akibat serangan senjata kimia oleh kelompok pemberontak di kota Douma pada 7 April 2018, yang terkepung oleh pasukan bersenjata pro-pemerintah Suriah.

Advertising
Advertising

Baca juga: OPCW Pastikan Senjata Kimia Digunakan di Suriah

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuding dalang serangan pada 7 April itu adalah pasukan militer Suriah. Walhasil, pihaknya pun melancarkan serangan udara sepekan kemudian untuk menghacurkan fasilitas milik pemerintah Suriah. Serangan Amerika Serikat itu didukung oleh Prancis dan Inggris.

Presiden Suriah Bashar al-Assad yang didukung oleh Rusia, menyangkal tuduhan Amerika Serikat tersebut. Sebaliknya, Damaskus menuding kelompok pemberontak sebagai pihak yang patut disalahkan dalam serangan senjata kimia itu yang menyasar pasukan militer Suriah.

Berita terkait

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

4 hari lalu

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.

Baca Selengkapnya

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

5 hari lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

5 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

9 hari lalu

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza

Baca Selengkapnya

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

13 hari lalu

Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

15 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

17 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

20 hari lalu

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.

Baca Selengkapnya

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

25 hari lalu

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

25 hari lalu

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah

Baca Selengkapnya