Komplain Jalan Berlubang Tak Ditanggapi, Pria Ini Pakai Cara Unik
Reporter
Non Koresponden
Editor
Suci Sekarwati
Selasa, 2 Juli 2019 16:45 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Lubang di jalan raya sering membuat frustasi, terlebih jika komplain mengenai kondisi jalan berlubang itu tidak direspon oleh pihak terkait. Untuk mengakalinya, warga Kansas City, Amerika Serikat bernama Frank Sereno melakukan hal unik.
Sereno sejak Maret 2019 mengkomplain pada pihak terkait karena ada sebuah lubang di jalan depan rumahnya. Ia telah menghubungi pemerintah kota Kansas City agar jalan berlubang di depan rumahnya dan wilayah lainnya di Kansas City segera diperbaiki.
"Aspalnya sudah benar-benar terkikis. Ini adalah gejala dari penurunan kelayakan jalan kita ," ujar Sereno.
Baca juga: Jalan Berlubang Bermunculan di Kota Bekasi, Begini Keluhan Warga
Baca juga: Penyebab Jalan Rusak, Truk 8 Ton Bakal Dilarang Lewat Kalimalang
Sayang, keluhan Sereno itu tidak pernah ditanggapi pihak pemerintah kota Kansas City. Ia pun mulai kesal hingga muncul ide untuk melakukan tindakan kreatif. Gagasan kreatif itu yakni menggelar perayaan ulang tahun lubang jalan di depan rumahnya tersebut.
Dalam perayaan ulang tahun itu, Sereno menghidangkan sepotong kue lengkap dengan lilin berangka tiga yang menandakan usia 3 bulan komplain lubang jalan di depan rumahnya yang tak ditanggapi.
“Saya tidak menyanyikan lagu ulang tahun untuk lubang itu. Saya sempat berpikir untuk melakukannya, tetapi cuacanya agak panas, jadi menurut saya, 'yah, beri kue saja'. Sepertinya lubangnya senang," kata Sereno.
Sereno mengunggah perayaan ulang tahun lubang jalan depan rumahnya tersebut ke Facebook, yang membuat tetangga-tetangganya terhibur.
"Kita harus menjadi kreatif supaya lubang ini dapat diperbaiki. Bagi saya, ini adalah cara saya membuat suara saya dan tetangga-tetangga saya terdengar," kata Sereno.
Beruntung, cara unik Sereno itu akhirnya ditanggapi. Kementerian Pekerjaan Umum di wilayah Kansas City, Amerika Serikat, mulai menambal lubang jalan depan rumah Sereno dan lubang-lubang di jalan yang lain. Namun proses ini tidak bisa segera dieksekusi karena terhambat hujan musim semi.
RISANDA ADHI PRATAMA | CNN | KCTV5.COM