Kanada Masukkan Kelompok Neo Nazi dalam Daftar Teroris

Jumat, 28 Juni 2019 19:12 WIB

Bendera Kanada dengan gambar daun ganja saat kampanye legalisasi ganja tahunan di Parliament Hill di Ottawa, Ontario, Kanada, 20 April 2017.[REUTERS/Chris Wattie]

TEMPO.CO, Jakarta - Kanada untuk pertama kali memasukkan kelompok neo Nazi dan sayap militernya ke dalam daftar organisasi teroris. Organisasi ini mengagungkan kulit putih atau supremasi kulit putih.

Kelompok neo-Nazi bernama Blood and Honour dan sayap militernya, Combat 18 dimasukkan dalam daftar teroris pada hari Jumat lalu bersama 60 kelompok teroris lainnya seperti al-Qaeda, Boko Haram, dan ISIS.

Baca juga: Inggris Putuskan Suami Istri Bersalah Beri Nama Anak Adolf Hitler

Mengutip laporan CNN, 27 Juni 2019, setelah masuk dalam daftar teroris, maka aset kelompok neo-Nazi tersebut dapat disita dan organisasi yang membantu aktivitas kelompok teroris ini akan dapat dijadikan subjek hukum pelaku kejahatan.

Blood and Honour didirikan di Inggris tahun 1987 oleh Ian Stuart Donaldson, penyanyi yang membenci band rock. Nama Blood and Honour diambil dari slogan gerakan Anak Muda Hitler dan diasosiasikan dengan kelompok pembunuh dan pelaku ledakan di dunia.

Advertising
Advertising

Baca juga: AfP, Partai Neo-Nazi Akhirnya Masuk Parlemen Jerman

Pemerintah Kanada menggambarkan Blood and Honour sebagai jaringan internasional neo-Nazi yang ideologinya berasal dari doktrin sosialis nasional Nazi Jerman.

Rekam jejak tentang kekejaman kelompok ini antara lain terjadi tahun 1998, yakni empat anggota Blood and Honour di Tampa, Florida, Amerika Serikat membunuh dua gelandangan.

Pada Februari 2012, anggota Blood and Honour serta Combat 18 mengebom sebuah bangunan di Republik Czech yang sebagian besar ditempati keluarga Rumania.

Baca juga: 3 Tewas dalam Bentrokan Pawai Supremasi Kulit Putih di Amerika

Lembaga Intelijen Keamanan Kanada menjelaskan, terorisme sayap-kanan sebagai ancaman bagi keamanan nasional.

Selain memasukkan dalam daftar teroris, Kanada baru saja mengumumkan inisiatifnya menindak keras konten teroris dan kekerasan ekstrimis online. Pemerintah mendanai hingga US$ 1 juta untuk platform ini guna membantu sejumlah perusahaan mendeteksi dan menghapus konten ekstrimis. Selain itu, Kanada akan mengadakan KTT Anak Muda untuk melawan ekstrimis online yang masuk melalui Twitter, Microsof, Facebook, dan Google.

Berita terkait

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

7 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

8 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

8 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

9 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

10 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

10 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

11 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

11 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

11 hari lalu

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

14 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya