600 Perusahaan Amerika Surati Trump Minta Hentikan Perang Dagang

Jumat, 14 Juni 2019 15:30 WIB

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Cina Xi Jinping berjabat tangan saat makan malam di Mar-a-Lago, April 6, 2017, in Palm Beach, Florida.

TEMPO.CO, Jakarta - Walmart dan Target Corp bergabung bersama 600 lebih perusahaan Amerika lain menyurati Donald Trump agar mengakhiri perang dagang dengan Cina, karena tarif impor merugikan konsumen dan pengusaha AS.

Surat ini adalah yang terbaru dari banyak yang dikirim ke pemerintahan Trump oleh Tarif Hurt the Heartland, kampanye nasional terhadap tarif yang didukung oleh lebih dari 150 kelompok dagang yang mewakili sektor pertanian, manufaktur, ritel, dan industri teknologi, menurut laporan Reuters, 14 Juni 2019.

Baca juga: Di KTT G20, Trump-Jinping Bakal Bahas Soal Boikot Huawei

Tetapi surat kali ini adalah pemintaan penting karena ketegangan perdagangan AS-China meningkat dan terjadi sebelum pertemuan yang mungkin antara Trump dan Presiden Cina Xi Jinping pada KTT G20 28-29 Juni di Osaka, Jepang.

Trump mengatakan dia ingin bertemu Xi Jinping di sana dan akan memutuskan apakah akan memperpanjang tarif ke hampir semua impor Cina setelah itu.

Advertising
Advertising

"Kami tetap khawatir tentang kenaikan tarif balas dendam," tulis surat baru yang dikirim pada hari Kamis."Tarif yang diterapkan secara luas bukanlah alat yang efektif untuk mengubah praktik perdagangan tidak adil Cina. Tarif adalah pajak yang dibayarkan langsung oleh perusahaan AS.... bukan Cina."

Baca juga: Amerika Perang Dagang Lawan Cina, Vietnam Untung

Dengan waktu kurang dari tiga minggu sebelum pembicaraan dua pemimpin, harapan untuk mengakhiri perang dagang semakin menyusut.

Sumber mengatakan bahwa hanya sedikit persiapan untuk pertemuan keduanya meski keberlangsungan ekonomi dunia dipertaruhkan.

Gedung Putih belum memberikan komentar atas surat tersebut.

Walmart, pemberi kerja sektor swasta terbesar di AS dan pengecer terbesar di dunia, mengatakan tarif akan menaikkan harga bagi konsumen AS.

"Perdagangan secara keseluruhan telah baik bagi orang Amerika, baik bagi konsumen...dan saya menyadari hal itu kadang-kadang dikritik," kata Kepala Eksekutif Walmart Doug McMillon pekan lalu.

McMillon mendesak pemerintahan Trump fokus pada bagaimana perdagangan membantu sejumlah besar orang di AS dan bukan hanya mereka yang membahayakan.

Baca juga: Cina Siap Gunakan Rare Earth untuk Balas Perang Dagang AS

Tambahan 25 persen tarif impor senilai US$ 300 miliar (Rp 4.279), di atas yang sudah dipungut, akan merenggut lebih dari 2 juta pekerjaan AS, kata surat itu, mengutip perkiraan dari konsultan internasional Trade Partnership.

Tarif juga akan menambah lebih dari US$ 2.000 (Rp 28,6 juta) rata-rata biaya pengeluaran untuk satu dari empat keluarga Amerika dan mengurangi nilai Produk Domestik Bruto AS sebesar 1 persen, menurut isi surat.

"Perang dagang yang meningkat bukan demi kepentingan terbaik negara, dan kedua belah pihak akan kalah," kata surat itu.

Berita terkait

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

8 jam lalu

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.

Baca Selengkapnya

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

13 jam lalu

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

22 jam lalu

Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.

Baca Selengkapnya

Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

1 hari lalu

Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.

Baca Selengkapnya

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

1 hari lalu

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

1 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Pasukan Penjaga Pantai Filipina Pastikan Jaga Laut Cina Selatan

Penjaga Pantai Filipina berkomitmen menjaga wilayah Laut Cina Selatan yang dipersengketakan agar Beijing tidak bisa reklamasi.

Baca Selengkapnya

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

1 hari lalu

Warga Cina Diduga Menambang Emas Secara Ilegal, Ini Modusnya

Seorang warga Cina berinisial YH diduga menambang bijih emas secara ilegal dan memproduksi emas batangan di bawah tanah di Kabupaten Ketapang

Baca Selengkapnya

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

2 hari lalu

Hadir sebagai Saksi Kasus Donald Trump, Ini Profil Bintang Film Dewasa Stormy Daniels

Bintang film dewasa Stormy Daniels hadir sebagai saksi dalam kasus pidana Donald Trump pada Selasa, 7 Mei 2024. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya