Pencak Silat Indonesia Populer di Kalangan Perempuan Mesir

Rabu, 22 Mei 2019 07:00 WIB

Perempuan Mesir menggunakan olahraga pencak silat dari Indonesia sebagai tameng untuk melindungi diri dari tindak kejahatan. Sumber: AP/english.alarabiya.net

TEMPO.CO, Jakarta - Perempuan Mesir menggunakan olahraga Pencak silat dari Indonesia sebagai tameng untuk melindungi diri dari tindak kejahatan. Dengan bantuan lebih dari mahasiswa asal Indonesia yang ada di negara itu, lebih dari 1.200 perempuan dan anak-anak di Mesir berlatih pencak silat di pusat kebudayaan Indonesia di ibu kota Kairo.

"Tentu saja, terkadang ada masalah di jalan. Kalau ada orang mulai berniat jelak pada saya, saya bisa mempertahankan diri. Sekarang saya sudah percaya diri dan tak ada seorang pun bisa mengancam saya karena saya akan menghadapi mereka," kata Rahma Hatem, remaja yang ikut berlatih pencak silat, seperti dikutip dari english.alarabiya.net, Selasa, 21 Mei 2019.

Baca juga: Jadi CPNS, Hendy Siap Jadi Pelatih Pencak Silat

Atlet pencak silat peraih mendali emas di Asian Games 2018, Hanifan Yudani, berfoto bersama masyarakat yang datang ke rekonstruksi Ikada 1945 di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Ahad, 16 September 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah.

Baca juga:Indonesia Tunjuk Belanda Sebagai Pusat Pencak Silat Eropa

Advertising
Advertising

Menurut Roqaya Samaloosi, pelatih, pencak silat sejak 2003 sudah dikenal di Mesir, tetapi pada 2011 popularitasnya mulai meroket. Perempuan Mesir yang sebagian besar remaja, berkumpul di pusat kebudayaan setiap pekan untuk berlatih pencak silat, meningkatkan kemampuan pertahanan diri sekaligus berolah raga.

Survei yang dilakukan sejumlah ahli di Yayasan Thomson Reuters pada 2017 memperlihatkan Kairo masuk daftar salah satu kota paling berbahaya untuk perempuan. Penilaian ini berdasarkan kurangnya perlindungan bagi perempuan dari kekerasan seksual, praktik budaya dan buruknya akses pada kesehatan serta keuangan.

Pencak silat sudah ada sejak abad ke-enam, yang dipraktikkan di Pulau Sumatera dan Semenanjung Malaya. Namun Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit di Pulau Jawa, juga menggunakan kemampuan bertarung Pencak Silat ini. Sekitar abad ke-7 dan 16 olahraga ini menyebar ke seluruh wilayah Indonesia, Malaysia dan Singapura.

Pencak silat menampilkan aspek disiplin dan pertahanan diri dalam olahraga. Pencak Silat memiliki banyak teknik, namun biasanya para atlit memfokuskan pada teknik tendangan, mengecoh lawan dan pukulan.

Atlit Pencak silat akan mendapat satu poin, jika dia bisa mendaratkan pukulan pada lawan dan dua poin jika bisa menendang lawan. Sedangkan tiga poin jika berhasil mengunci lawan hingga jatuh selama lebih dari dua menit.

Berita terkait

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

13 jam lalu

Pimpinan MPR RI Akan Bangun Komunikasi Politik

Menjelang transisi politik kepemimpinan nasional, MPR RI akan melakukan Silaturahmi Kebangsaan ke berbagai tokoh bangsa.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

16 jam lalu

Indonesia Dorong Penetapan Hari Danau Sedunia di World Water Forum Ke-10 Bali

Penetapan Hari Danau Sedunia menjadi satu dari empat poin usulan yang dibawa Indonesia untuk diangkat menjadi resolusi PBB.

Baca Selengkapnya

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

19 jam lalu

Berkukuh Serang Rafah, Dua Menteri Israel Tolak Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Dua menteri Israel secara terbuka menentang kesepakatan gencatan senjata di Gaza dan berkukuh akan menyrang Rafah

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

22 jam lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

1 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

2 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

2 hari lalu

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

Jaksa wilayah New York AS menuduh dua pedagang seni terkemuka melakukan perdagangan ilegal barang antik dari Indonesia dan Cina senilai US$3 juta.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

2 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

3 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

3 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya