Katedral Notre Dame Terbakar, Pastor Ini Disebut Pahlawan

Rabu, 17 April 2019 16:29 WIB

Pastor Jean-Marc Fournier, pahlawan dalam penyelamatan benda-benda paling berharga dari dalam gereja Katedral Notre Dame yang terbakar pada Senin sore, 15 April 2019. [ NEWS.SKY.COM]

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pastor Katolik yang bertugas di bagian pemadam kebakaran di Paris, Prancis dinobatkan sebagai pahlawan saat kebakaran melanda gereja Katedral Notre Dame pada Senin sore, 15 April 2019.

Jean-Marc Fournier disebut pahlawan karena dia bersama beberapa petugas pemadam kebakaran dan aparat polisi menerobos masuk ke dalam Katedral untuk menyelamatkan sejumlah benda sangat berharga pada Senin malam.

Baca: Salib Utuh Ketika Altar Katedral Notre Dame Hangus Terbakar

Fournier yang memimpin penyelamatan benda-benda bersejarah paling bernilai berhasil menyelamatkan Mahkota Duri yang berada di atas kepala Yesus Kristus dan Sakramen Maha Kudus.

Pihak Katedral menyebut Mahkota Duri dan Sakramen Maha Kudus sebagai peninggalan yang paling berharga dan paling dihormati.

Advertising
Advertising

Mahkota Duri dibawa dari Paris pada tahun 1238 oleh raja Louis IX. Sakramen Maha Kudus sebagai devosi bagi tubuh dan darah Yesus Kristus yang suci dalam bentuk roti dan anggur.

"Polisi membawa mahkota dan saya membawa sakramen suci," kata Fournier kepada CNN.



Baca: Gereja Notre-Dame de Paris Terbakar, Ada Foto 'Kehadiran' Yesus

"Pastor Fournier sungguh pahlawan," kata seorang anggota badan pelayanan darurat, seperti dikutip dari News.Sky.com, Selasa, 16 April 2019.

"Dia tidak menunjukkan rasa takut sama sekali saat dia langsung menuju ke dalam Katedral, dan memastikan mereka selamat. Dia bertaruh hidup dan mati setiap hari, dan tidak menunjukkan rasa takut."

Mahkota Duri dibawa dari Paris pada tahun 1238 oleh raja Louis IX. Sakramen Maha Kudus sebagai devosi bagi tubuh dan darah Yesus Kristus yang suci dalam bentuk roti dan anggur.

Warga Paris memuja Fournier sebagai pahlawan untuk kedua kalinya. Pertama, saat Paris diserang aksi teroris ISS bersenjata dan membawa bahan peledak pada 13 November 2015. Sebanyak 89 orang tewas dalam serangan itu.

Baca: Kepolisian Menyelidiki Kebakaran Gereja Notre-Dame de Paris

Fournier dengan berani masuk ke dalam tempat pagelaran musik, Bataclan di Paris dan berdoa bagi korban yang tewas dan menenangkan mereka yang terluka dan kehilangan anggota keluarga mereka.

Pastir Fournier memulai karirnya sebagai imam Katolik di Jerman. Dia kemudian pindah ke departemen Sarthe d Prancis.

Pada tahun 2004, pastor Jean-Marc Fournier bergabung dengan pasukan bersenjata untuk ditempatkan di Afganistan. Dia selamat dari serangan yang menewaskan 10 tentara saat itu. Selama 11 tahun imam Katolik ini bertugas di militer di berbagai negara di dunia.


Berita terkait

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

4 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

23 hari lalu

Bukan Paris Ini Kota Favorit di Eropa untuk Melamar Kekasih

Menurut sebuah studi, kota ini menempati urutan teratas sebagai kota terpopuler untuk melamar kekasih

Baca Selengkapnya

Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

25 hari lalu

Jauhi Paris yang Ramai, Ini Destinasi Wisata Tersembunyi di Seine-Saint-Denis

Berikut ini beberapa destinasi hidden-gem yang dapat ditemukan di Seine-Saint-Denis, Paris

Baca Selengkapnya

39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

30 hari lalu

39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

Pada 1 April 1985, Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi untuk pertama kalinya. Lantas, bagaimana awal pendirian bandara internasional ini?

Baca Selengkapnya

Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

35 hari lalu

Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

Galeries Lafayette Paris Haussmann, sebuah bangunan abad ke-19, bisa jadi alternatif Menara Eiffel.

Baca Selengkapnya

Agensi Bantah Han So Hee Berteriak Saat Pesta di Paris

57 hari lalu

Agensi Bantah Han So Hee Berteriak Saat Pesta di Paris

Setelah video Han So Hee yang berteriak di tengah pesta, agensi memberikan pernyataan resmi terkait hal tersebut

Baca Selengkapnya

Menara Eiffel Dibuka Lagi setelah Tutup selama Enam Hari

26 Februari 2024

Menara Eiffel Dibuka Lagi setelah Tutup selama Enam Hari

Pembukaan Menara Eiffel sejak Minggu dilakukan setelah pengelola berjanji mengalokasikan biaya pemeliharaan dan kenaikan gaji pekerja

Baca Selengkapnya

Pemogokan Pekerja Berakhir, Menara Eiffel Dibuka Kembali untuk Wisatawan

25 Februari 2024

Pemogokan Pekerja Berakhir, Menara Eiffel Dibuka Kembali untuk Wisatawan

Menara Eiffel di ibu kota Prancis, Paris, yang telah ditutup selama lima hari karena pemogokan pekerja, akan dibuka kembali pada Minggu 25 Februari.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Penutupan Menara Eiffel di Paris yang Sudah Berlangsung Empat Hari

23 Februari 2024

Fakta tentang Penutupan Menara Eiffel di Paris yang Sudah Berlangsung Empat Hari

Serikat pekerja Menara Eiffel mengatakan bahwa aksi protes mereka dapat berlangsung selama beberapa hari, bahkan berminggu-minggu.

Baca Selengkapnya

Menara Eiffel Tutup karena Pemogokan, Wisatawan Kecewa

21 Februari 2024

Menara Eiffel Tutup karena Pemogokan, Wisatawan Kecewa

Pemogokan ini memaksa Menara Eiffel tutup untuk kedua kalinya dalam dua bulan, disebabkan perselisihan mengenai pengelolaan.

Baca Selengkapnya