Tangis Polisi Selandia Baru Kenang Korban Penembakan Christchurch
Reporter
Non Koresponden
Editor
Eka Yudha Saputra
Senin, 18 Maret 2019 06:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Perwira tinggi kepolisian Selandia Baru tidak dapat menahan air mata ketika menyampaikan pesan mengharukan saat mengenang korban penembakan di Christchurch.
Inspektur Polisi Naila Hassan, yang juga merupakan seorang Muslim, berbicara di pusat kota Auckland kepada kerumunan di Aotea Square, diawali dengan salam Assalamu'alaikum. Naila sempat menahan sedu saat pembukaan pidato.
"Saya sangat bangga menjadi Muslim sekaligus pemimpin di Kepolisian Selandia Baru," kata Naila, dikutip dari Stuff.co.nz, 17 Maret 2019.
Baca: Warga Kota Christchurch Selamatkan Korban Teror di Selandia Baru
"Ini adalah pesan pencegahan untuk memastikan keselamatan saudara-saudari kita dan komunitas kita di sekitar Selandia Baru.
"Saya tahu ini adalah waktu yang sangat menyedihkan bukan hanya bagi masyarakat Muslim kami, tetapi untuk semua orang di komunitas kami," kata Hassan.
"Kami ingin meyakinkan semua orang bahwa kami melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan para korban serangan yang menghancurkan ini diperlakukan dengan sangat hormat," kata Hassan menitikkan air mata.
Hassan mengatakan telah ada peningkatan kehadiran polisi di sekitar masjid dan pusat-pusat Islam di seluruh Selandia Baru.
"Saya juga takut, seperti juga semua kolega saya di Kepolisian Selandia Baru, di sekitar peristiwa di Christchurch."
Baca: Korban Penembakan di Christchurch Sapa Pelaku Sebelum Dibidik
Seorang pria, yang tampaknya adalah seorang pemimpin Muslim, berbicara setelah Hassan dan mengatakan dukungan yang ditunjukkan oleh polisi dan politisi "luar biasa".
"Kami adalah orang Selandia Baru, kami akan berdiri bersama, dan jika ada yang dikucilkan itu adalah Anda yang membenci. Kita akan membalas kebencian dengan cinta," katanya.
Tota 50 korban jiwa dan 47 orang terluka akibat aksi teror ini. Brenton Harrison Tarrant, 28 tahun, telah didakwa dengan pembunuhan atas penembakan di Christchurch, Selandia Baru.