Bank Sentral Inggris Tolak Penarikan Emas Rp 17 T oleh Maduro

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Minggu, 27 Januari 2019 06:31 WIB

Ilustrasi emas. Shutterstock

TEMPO.CO, London – Bank Sentral Inggris atau Bank of England dikabarkan menolak penarikan simpanan emas milik Venezuela oleh pemerintahan Presiden Nicolas Maduro.

Baca:

Pemimpin Oposisi Venezuela Guaido Menolak Dialog dengan Maduro

Simpanan emas ini bernilai sekitar US$1.2 miliar atau sekitar Rp17 triliun. Ini merupakan simpanan emas negara itu di Inggris.

Advertising
Advertising

“Pejabat di Caracas telah mencoba selama beberapa pekan ini untuk menarik simpanan emas itu,” begitu dilansir Russia Today Sabtu, 26 Januari 2019.

Gubernur Bank Sentral Venezuela, Calixto Ortega, telah datang ke London pada pertengahan Desember 2018 untuk mencoba menarik aset ini.

Baca:

Namun, upaya ini gagal karena pemerintah AS menekan pemerintah Inggris agar membekukan aset milik Venezuela itu. Tekanan ini dilakukan oleh Menteri Luar Negeri, Mike Pompeo, dan penasehat keamanan Gedung Putih, John Bolton.

Ada taksiran yang mengatakan jumlah simpanan emas Venezuela mencapai sekitar US$8 miliar atau sekitar Rp112.5 triliun. Dan jumlah simpanan emas ini terus bertambah dari 14 ton menjadi 31 ton.

Baca:

Sebelum ini, negara Amerika Latin itu juga telah berupaya menarik simpanan emas mereka. Namun, upaya ini juga gagal karena para pejabat Inggris merasa khawatir pejabat Venezuela bakal menjual emas itu untuk kepentingan pribadi.

Pejabat Bank Sentral Inggris dan pemerintah Venezuela enggan menanggapi soal ini.

Secara terpisah, pimpinan oposisi Venezuela, Juan Guaido, memuji batalnya penarikan simpanan emas itu. “Upaya untuk melindungi aset Venezuela telah dimulai,” cuit Guaido. “Kita tidak akan mengizinkan lagi penyalahgunaan dan pencurian uang yang akan digunakan untuk kebutuhan makanan, obat-obatan dan masa depan anak-anak kita.”

Baca:

Seperti dilansir Reuters, Juan Guaido, yang merupakan Presiden Majelis Nasional di Venezuela menyatakan dirinya sebagai Presiden interim negara itu. Dia mengatakan semua kekuasaan pemerintah telah dipegang pada saat unjuk rasa besar di Caracas pada Rabu, 24 Januari 2019. Guaido didukung AS, Brasil, Argentina, Guatemala, dan Uni Eropa.

Baca:

Namun, Maduro menuding Guaido berupaya melakukan kudeta dengan dukungan AS. Dia juga mengusir diplomat AS dari Venezuela dan memutuskan hubungan diplomatik. Sedangkan Maduro didukung Meksiko, Rusia, Cina, dan Turki.

Berita terkait

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

5 jam lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

23 jam lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

2 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Turun Seribu, Harga Emas Antam Hari Ini Rp1.319.000 per Gram

2 hari lalu

Turun Seribu, Harga Emas Antam Hari Ini Rp1.319.000 per Gram

Harga emas batangan berada di posisi Rp1.320.000 per gram, kemarin.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

3 hari lalu

Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

Analisis Deu Calion Futures (DCFX) menyebut harga emas turun karena kekhawatiran terhadap konflik di Timur Tengah mereda.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 5.000 ke Level Rp 1.320.000 per Gram

3 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 5.000 ke Level Rp 1.320.000 per Gram

Harga emas batangan Antam berada di level Rp 1.320.000.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

3 hari lalu

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

3 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Menyentuh Rp 1.347.000 per Gram

7 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Menyentuh Rp 1.347.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik tipis sebesar Rp 2.000.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

7 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya