Persenjataan Modern, Cina Masih Bingung Adaptasi Senjata Canggih

Kamis, 24 Januari 2019 05:00 WIB

Pasukan Tiongkok berbaris di tempat latihan Tsugol, sekitar 250 kilometer (156 mil) selatan-timur Kota Chita, selama latihan militer Vostok-2018 di Siberia Timur, Rusia, Kamis, 13 September 2018. Rusia akan melakukan latihan militer terbesar dalam sejarah dengan melibatkan 300 ribu orang dan diikuti tentara Cina. (AP Photo/Sergei Grits)

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun Cina mengembangkan banyak persenjataan baru berteknologi tinggi, namun militer Cina mengaku bingung mengoperasikan senjata modern salah satunya tank canggih mereka.

Selama latihan perang tahun lalu, sebuah brigade gabungan elit Cina dari 81st Group Army Tentara Pembebasan Rakyat Cina kalah, meskipun menggunakan senjata canggih terutama tank tempur utama mereka Tank Type 099A, menurut laporan kantor berita CCTV, dikutip Business Insider, 23 Januari 2019.

Baca: Pentagon Akui Persenjataan Cina Paling Maju di Dunia, Kalahkan AS

Menurut Direktur Defense Intelligence Agency (DIA), Letjen Robert Ashley, mengatakan Cina menuju sistem persenjataan canggih di dunia dalam tinjauan kekuatan tempur terakhir Cina.

"Dalam sejumlah sektor, militer Cina mulai memimpin di dunia," kata Robert.

Advertising
Advertising

Selain tinjauan DIA terhadap kemajuan Cina dalam kemampuan anti-satelit, alat serang presisi, atau senjata hipersonik, Cina tampak sangat bangga dengan pencapaian seperti tank tempur Tipe 099A, pesawat tempur siluman J-20, dan rudal berpemandu Tipe 055. kapal perusak, senjata yang meningkatkan kemampuan berperang tentara Cina di angkatan udara dan angkatan laut.

Namun militer Cina tampaknya masih berusaha mencari tahu apa arti perkembangan ini bagi perang modern.

Tank tempur utama Cina Type 99.[Military Watch Magazine]

Dalam wawancara dengan CCTV, dua perwira senior merenungkan mengapa pasukan Cina bersenjatakan tank-tank baru kalah dalam simulasi perang tahun lalu.

"Kami mengoperasikan Tank Tipe 099A terlalu buru-buru dekat ke garis depan, yang tidak mengoptimalkan penggunaan kemampuan tempur tank," papar Xu Chengbiao, seorang komandan batalion.

Baca: Militer Cina Bangkit, Intelijen AS Cemas Ada Potensi Perang Lokal

"Kami hanya mempelajari kemampuan tank yang lebih tua, tetapi belum sepenuhnya memahami (tank) yang baru," Zhao Jianxin, seorang komandan batalion kedua.

Seorang pakar militer yang berbasis di Beijing mengatakan kepada Global Times bahwa senjata saja tidak dapat memenangkan perang.

David Axe, seorang editor tentang pertahanan di The National Interest, berpendapat bahwa laporan media Cina mengindikasikan bahwa Cina berjuang dengan doktrin militer yang tidak sebanding karena kurangnya pengalaman tempur negara tersebut. Militer Cina belum berperang sejak akhir 1970-an.

Sebuah tank Cina diterjunkan di tempat latihan Tsugol, sekitar 250 kilometer (156 mil) tenggara Kota Chita, selama latihan militer Vostok-2018 di Siberia Timur, Rusia, Kamis, 13 September 2018. Latihan selama seminggu bersama militer Cina dan Mongolia ini diberi nama Vostok-2018 dan digelar di Siberia timur pada 11 September. (AP Photo/Sergei Grits)

Cina lebih fokus pada angkatan laut, angkatan udara, kekuatan roket, dan kekuatan pendukung strategis daripada di angkatan darat, yang mengalami pengurangan besar dalam personel. Pergeseran ini, menurut beberapa pengamat, menyoroti minat pada proyeksi kekuasaan atas pertahanan dalam negeri.

Baca: Cina Pangkas 50 Persen Personel Angkatan Darat, Xi Penuhi Janji

Seiring dengan meningkatnya kemampuan perang militer Cina, mungkin perlu menyesuaikan doktrin militernya dengan teknologi yang muncul untuk memaksimalkan kemampuan, tetapi proses itu mungkin membutuhkan waktu.

Militer Cina sedang mengalami perombakan modernisasi besar-besaran dengan harapan mencapai tujuan Presiden Cina Xi Jinping untuk membangun militer kelas dunia yang dapat berperang dan memenangkan perang abad ini.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

7 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

17 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya