Amerika Serikat Shutdown, Trump Menjamu Tamu Pakai Uang Pribadi

Sabtu, 19 Januari 2019 13:00 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump terpaksa mengkonsumsi makanan siap saji. Dampak shutdown telah membuat staf Gedung Putih tak digaji. Sumber: AP/english.alarabiya.net

TEMPO.CO, Jakarta - Shutdown telah berdampak pada staf Gedung Putih, termasuk Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Hal ini terlihat saat Trump menerima kunjungan sebuah tim sepak bola, dimana orang nomor satu di Amerika Serikat itu terpaksa mengeluarkan kocek pribadi untuk menjamu para tamu.

“Karena sedang shutdown, seperti Anda ketahui kami semua disini kehabisan uang dan kami membeli makanan cepat saji yang dibayar oleh uang saya pribadi,” kata Presiden Trump yang sedang bersiap menjadi tuan rumah kedatangan para pemain klub Clemson Tigers untuk merayakan kemenangan mereka.

Baca: Amerika Serikat Shutdown, Bisnis Ini Ikut Kena Dampak

Dampak shutdown telah membuat sebagian staf Gedung Putih tak mendapatkan gaji sehingga mereka memesan makanan cepat saji yang lebih murah. Sumber: english.alarabiya.net

Dikutip dari english.alarabiya.net, Sabtu, 19 Januari 2019, Trump mengklaim para tamunya tetap senang meski dijamu dengan makanan cepat saji. Dia menceritakan memesan banyak pizza, sekitar 300 hamburger dan banyak kentang goreng. Dia menekankan, di saat Amerika Serikat sedang shutdown, pihaknya pun ikut prihatin dengan bersikap tidak berlebih-lebihan.

Advertising
Advertising

Saat ditanya apa makanan cepat saji yang paling disukainya, Trump menyebut dia suka semuanya. Selama makanan cepat saji itu buatan Amerika, Trump meyakinkan dia akan menyukainya.

Baca: Shutdown Amerika Serikat Mengancam Pertumbuhan Lapangan Kerja

“Alasan kami melakukan hal ini karena shutdown. Kami ingin memastikan semuanya berada di jalan yang benar dan inilah yang kami dapatkan hari ini (makanan cepat saji),” kata Trump.

Sekitar 800 ribu pegawai negeri atau PNS di Amerika Serikat, termasuk staf Gedung Putih, belum bisa gajian karena shutdown atau penutupan sementara pemerintahan. Shutdown ini diberlakukan sejak 22 Desember 2018 sebagai upaya Presiden Trump menekan Kongres Amerika Serikat agar mengucurkan dana pembangunan tembok perbatasan Amerika Serikat – Meksiko.

Berita terkait

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

8 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

17 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

20 hari lalu

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

24 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

24 hari lalu

Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

Arab Saudi adalah tempat yang dikunjungi Trump setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 2017.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

29 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Trump Minta Israel Akhiri Perang di Gaza, Ini Alasannya

33 hari lalu

Trump Minta Israel Akhiri Perang di Gaza, Ini Alasannya

Sebagai sekutu paling loyal, Donald Trump memperingatkan Israel untuk mengakhiri perangnya di Gaza.

Baca Selengkapnya

Blinken dan Biden Ucapkan Selamat kepada Prabowo, Apa Artinya untuk Hubungan Indonesia-AS?

38 hari lalu

Blinken dan Biden Ucapkan Selamat kepada Prabowo, Apa Artinya untuk Hubungan Indonesia-AS?

Diplomat top AS, Antony Blinken, baru mengucapkan selamat kepada Prabowo setelah hasil resmi KPU diumumkan.

Baca Selengkapnya

Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

45 hari lalu

Anatomi Persaingan Sengit Trump Biden di Super Tuesday Menuju Bertarung di Pilpres

Hasil dari kontes di negara bagian Georgia, Mississippi dan Washington tidak pernah diragukan lagi menyodorkan pertarungan ulang Trump Biden.

Baca Selengkapnya