Militer Cina Bangkit, Intelijen AS Cemas Ada Potensi Perang Lokal

Rabu, 16 Januari 2019 15:30 WIB

Pasukan Tiongkok berbaris di tempat latihan Tsugol, sekitar 250 kilometer (156 mil) selatan-timur Kota Chita, selama latihan militer Vostok-2018 di Siberia Timur, Rusia, Kamis, 13 September 2018. Rusia akan melakukan latihan militer terbesar dalam sejarah dengan melibatkan 300 ribu orang dan diikuti tentara Cina. (AP Photo/Sergei Grits)

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Intelijen Pertahanan AS atau Defense Intelligence Agency laporan Pentagon terkait kebangkitan militer Cina mengkhawatirkan komunitas intelijen.

Beberapa tahun terakhir, Cina telah mengembangkan militernya untuk mengejar ketertinggalan dari negara barat, mulai dari investasi besar-besaran dalam proyek teknologi militer seperti rudal hipersonik dan pesawat tempur siluman hingga kapal induk, menurut laporan The Marine Corps Times, 16 Januari 2019.

Namun teknologi itu belum cukup menambah kekhawatiran AS, menurut laporan Defense Intelligence Agency (DIA).

Baca: Pentagon Akui Persenjataan Cina Paling Maju di Dunia, Kalahkan AS

Sebab semua lonjakan teknologi militer bukan hanya menambah alutsista, namun semua personel militer Tentara Pembebasan Rakyat Cina kini mencapai titik puncaknya dan kini merasa siap tempur dengan pesaingnya, dan tentu saja ini kabar buruk bagi AS yang bersengketa di Laut Cina Selatan dan Taiwan.

Advertising
Advertising

Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) ambil bagian dalam parade militer untuk memperingati ulang tahun ke-90 berdirinya angkatan darat di markas militer Zhurihe di Daerah Otonom Mongolia, Cina, 30 Juli 2017. REUTERS/String

Berdasarkan laporan tahun 2019 DIA tentang China Military Power, pejabat intelijen senior mengatakan bahwa kekuatan militer Beijing akan mampu untuk menginvasi Taiwan.

"Kekhawatiran utama adalah bahwa perwira tinggi Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) mengatakan kepada Presiden Xi Jinping bahwa mereka percaya akan kemampuan tempurnya. Kita tahu sebelumnya mereka masih berkembang dan masih memiliki kemampuan tempur yang rendah," kata pejabat.

Baca: Cina Pasang Rudal Balistik Incar Kapal Perang Besar Amerika

Pejabat tersebut melanjutkan, bahwa semakin masif dan majunya teknologi tempur, organisasi ulang dan re-strukturisasi militer Cina mulai berdampak pada kepercayaan diri dalam kesiapan tempur, sehingga konflik regional berpotensi terjadi.

Berdasarkan penilaian terhadap makalah dan pernyataan resmi Cina, intelijen AS dalam laporan DIA menyimpulkan bahwa modernisasi militer Cina tidak dilakukan dengan mempertimbangkan perang global, tetapi sebagai persiapan untuk tantangan lebih lanjut terhadap upaya regionalnya, yang berpotensi mengarah pada perang lokal.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

12 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

2 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

3 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya