Puing yang Ditemukan di Madagaskar Diyakini Berasal dari MH370

Rabu, 9 Januari 2019 19:30 WIB

Blaine Gibson memegang puing yang diyakini berasal dari MH370.[The Independent]

TEMPO.CO, Jakarta - Puing pesawat yang ditemukan di Madagaskar diyakini berasal dari Malaysia Airlines MH370.

Kelima potongan puing ditemukan di lokasi yang berbeda di Madagaskar pada Agustus 2018 dan merupakan panel lantai pesawat Boeing.

Dilansir dari Fox News, 9 Januari 2019, laporan yang dirilis hari Minggu dari Tim Investigasi Keselamatan MH370 mengatakan sebagian besar berasal dari pesawat tetapi panel lantai berasal dari Boeing 777 dan kemungkinan besar MH370, mengutip laporan The West Australian.

Baca: Pecahan Baru Puing Pesawat MH370 Diserahkan ke Otoritas Malaysia

Boeing 777 yang membawa 239 orang dari Kuala Lumpur ke Beijing hilang misterius pada 8 Maret 2014, dan diperkirakan telah jatuh di Samudera Hindia.

Advertising
Advertising

Sebuah laporan keselamatan yang dikeluarkan oleh para penyelidik pada Juli 2018 menyimpulkan bahwa pesawat itu kemungkinan dikemudikan secara sengaja oleh seseorang dan terbang di atas Samudera Hindia Selatan selama lebih dari tujuh jam setelah komunikasi terputus.

Laporan itu tidak memberikan kesimpulan pasti tentang apa yang terjadi, dan kepala tim investigasi keselamatan MH370 mengatakan bahwa jawaban pasti baru bisa diperoleh jika bangkai pesawat dan kotak hitam ditemukan.

Puing-puing di Madagaskar diserahkan oleh pejabat Malaysia pada November oleh pemburu bangkai kapal Amerika Blaine Gibson dan beberapa kerabat mereka yang hilang dalam penerbangan MH370.

Blaine Gibson memegang puing yang diyakini berasal dari MH370.[The West]

Pada November, Gibson mengatakan kepada AirlineRatings.com bahwa serpihan diidentifikasi berasal dari Boeing 777 dengan menggunakan fragmen label yang masih terpasang.

"Puing-puing membuktikan dua hal: bahwa MH370 jatuh dengan keras dan hampir pasti di Samudera Hindia Selatan," kata Gibson.

Baca: Eks Petinggi Fox Klaim Hilangnya MH370 Terkait Pencurian Organ

Lebih dari 30 potongan puing-puing yang diduga berasal dari pesawat MH370 ditemukan, tetapi hanya tiga fragmen sayap yang dipastikan berasal dari MH370.

Menanggapi temuan terbaru ini, kerabat korban MH370 mendesak agar pencarian pesawat dilanjutkan, seperti dilansir dari Sputniknews.

Salah satu kerabat korban V.R. Nathan, yang kehilangan istrinya meminta pemerintah mencari dan mengungkap misteri hilangnya MH370, yang menjadi misteri penerbangan yang belum terpecahkan hingga kini.

Menteri Transportasi Malaysia Loke Siew Fook (tengah) melihat serpihan puing pesawat yang diyakini berasal dari pesawat MH370.[Daily Express]

Sementara Don Thompson, investigator dari Independent Group, mengklaim pihaknya telah mengidentifikasi kode parsial yang ditemukan pada beberapa puing pesawat di Madagaskar, menurut laporan The Express.

Baca: Malaysia Akan Lanjutkan Pencarian MH370 Jika Ada Petunjuk Baru

Menurutnya, kode WPPS61 adalah bagian dari kode penuh, BAC27WPPS61, yang menurut laporan ditemukan di pantai pulau La Reunion di Samudera Hindia sebelumnya, dan diyakini sebagai bagian dari puing MH370.

Beberapa lusin potongan puing telah ditemukan di pantai pulau-pulau di Samudera Hindia dan diyakini sebagai bagian dari pesawat MH370.

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

10 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

11 jam lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

1 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

3 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

4 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

4 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

5 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

5 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

6 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya