Tsunami Selat Sunda, Filipina Kirim Pesan Belasungkawa

Minggu, 23 Desember 2018 15:30 WIB

Tim gabungan Pemprop Banten, Polda, Kopassus dan Brimob Pemkab Pandeglang dan Serang Ahad, 23 Desember 2018 bahu-membahu mengevakuasi korban dan membongkar puing-puing akibat reruntuhan yang diterjang tsunami pada Sabtu malam, 22 Desember 2018. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Filipina mengirimkan pesan duka cita kepada Indonesia atas musibah tsunami selat sunda yang menewaskan 63 orang dan melukai hampir 600 orang. Juru bicara Kepresidenan Filipina, Salvador Panelo, mengatakan Kementerian Luar Negeri Filipina terus memantau perkembangan situasi akibat musibah ini dan memastikan warga negara Filipina yang ada di Indonesia dalam kondisi aman.

"Kami berbelasungkawa kepada masyarakat Indonesia atas musibah tsunami selat sunda pada Sabtu malam. Kami secara khusus menyampaikan simpati dan duka cita kepada keluarga korban atas tragedi ini," kata Panelo, Minggu, 23 Desember 2018.

Dikutip dari rappler.com, Panelo mengatakan Kementerian Luar Negeri Filipina melalui Kedutaan Besar Filipina di Jakarta akan terus memantau situasi di sekitar area yang terkena tsunami. Filipina juga akan berkomunikasi dengan ketua-ketua komunitas Filipina di Indonesia untuk memantau kondisi dan keamanan warga negara Filipina yang tinggal di sekitar area bencana.

Baca: BNPB: Korban Tewas Tsunami Selat Sunda Jadi 62 Orang


Penduduk yang rumahnya roboh dihantam tsunami mengambil atap untuk dipasang lagi di Kampung Sinar Laut, Kecamatan Panimbang, Pandeglang, Banten, Ahad, 23 Desember 2018. ANTARA

Advertising
Advertising

Baca: BNPB: Tsunami Selat Sunda Diduga karena Longsor Bawah Laut

Duta Besar Filipina untuk Indonesia Leehiong Wee mengatakan berdasarkan laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, sampai Minggu, 23 Desember 2018, belum ada laporan warga negara Filipina yang menjadi korban dalam musibah ini.

Kedutaan Filipina di Jakarta juga telah menghubungi komunitas-komunitas Filipina di Banten guna memastikan tidak ada warga negara Filipina menjadi korban tewas mau pun korban luka dalam musibah tsunami selat sunda.

Gelombang tsunami selat sunda menyapu wilayah Pandeglang, Serang dan wilayah selatan Lampung pada Sabtu, 22 Desember 2018 pukul 9.30 malam waktu setempat. Musibah ini telah meluluh lantakkan puluhan gedung dan menewaskan puluhan korban jiwa. Otoritas berwenang menyebut tsunami selat sunda terjadi karena pergeseran tanah di bawah laut saat gunung anak krakatau yang ada di selat sunda erupsi.

Berita terkait

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

19 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

2 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

4 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

5 hari lalu

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya

10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

11 hari lalu

10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

Sebanyak sepuluh desa dan dua kelurahan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro terdampak material vulkanik erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

11 hari lalu

Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.

Baca Selengkapnya

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

16 hari lalu

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

Berikut cara cek titik rawan bencana di jalur mudik Lebaran 2024 melalui situs BNPB, Ditjen Bina Marga, PVMBG, dan PetaBencana.id.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

18 hari lalu

Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

BNPB melihat secara langsung potensi terjadi bencana di beberapa wilayah yang ada di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya