Terhimpit Isu Migrasi, PM Belgia Charles Michel Mengundurkan Diri

Rabu, 19 Desember 2018 08:30 WIB

PM Charles Michel.[REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah tekanan dari kelompok sayap kanan dan kiri , Perdana Menteri Belgia Charles Michel terpaksa mengundurkan diri terkait kebijakan migrasinya yang diklaim oposisi mengancam kedaulatan Belgia.

PM Charles Michel berasal dari kubu sentris, sama seperti rekannya dari Prancis Emmanuel Macron yang juga menghadapi masalah yang sama soal imigran. Michel menyerah setelah dua kubu dari kanan dan kiri mengecam kebijakan migrasinya.

Baca: Unjuk Rasa Jaket Kuning Digelar di Brussel, 70 Orang Ditangkap

Dikutip dari laporan New York Times, 19 Desember 2018, kelompok sayap kanan, yang merupakan sekutu Michel di pemerintahan, mengalihkan dukungan setelah mengecam keputusan Michel yang membawa Belgia masuk dalam pakta PBB yang membuat Belgia ikut menanggung beban imigran yang masuk ke Eropa. Sementara oposisi Michel dari kubu kiri, mendesak kebijakan yang lebih pro lingkungan, pajak rendah dan penurunan harga obat-obatan.

Rapat parlemen Belgia.[REUTERS]

Advertising
Advertising

Dari laporan The Telegraph, Flemish Party dari kubu sayap kanan mengatakan Michel menolak permintaannya untuk membatalkan dukungan terhadap pakta migrasi.

Pakta migrasi PBB yang dikenal sebagai UN Global Compact for Safe, Orderly and Regular Migration dirancang sebagai kerangka kerja sama internasional guna mengatasi krisis migran Eropa pada 2015. Beberapa negara Uni Eropa menarik diri dari pakta sebelum diteken termasuk Austria, Republik Ceko, Italia, Hungaria, Polandia, Latvia dan Slovakia. Dari 193 negara anggota PBB yang menyusun pakta pada Juli, hanya 164 negara yang menandatangani pakta.

Baca: Aksi Mogok Kerja, 184 Penerbangan di Bandara Brussels Dibatalkan

Pada 16 Desember, ribuan orang Belgia turun ke jalan menolak pakta migrasi PBB. Reuters melaporkan, mengutip keterangan polisi, sekitar 5.000 demonstran pendukung partai sayap kiri, Flemish Party, turun ke jalan kota Brussels.

Para pendukung sayap kanan ikut demonstrasi menentang Pakta Migrasi PBB di Brussels, Belgia 16 Desember 2018.[REUTERS / Francois Lenoir]

Michel mengutarakan pidato asa terakhirnya di hadapan parlemen dan meminta pesaing sayap kiri agar membentuk aliansi agar membuatnya tetap menjabat.

"Saya tahu pemerintah ini tidak memiliki kepercayaan di ruangan ini. Saya tahu itu, saya bisa merasakannya," tutur Michel."Namun pertanyaan pentingnya adalah, apakah kita ingin bekerja bersama-sama untuk kepentingan warga kita?"

Ratu Mathilde dan Raja Philippe dari Belgia serta Presiden Prancis Emmanuel Macron. (dok. newmyroyals.com)

Partai sayap kiri tidak tergugah dengan permintaan Michel dan mendesak mosi tidak percaya. Charles Michel mengajukan pengunduran dirinya ke Raja Philippe, kepala negara Belgia.

Baca: Cina - Belgia Teken MoU Kereta Jalur Sutra Hubungkan Eropa - Asia

"Saya harus menghormati situasi ini. Untuk itu, saya memutuskan mengundurkan diri dan mengajukannya kepada raja," kata Michel kepada parlemen, dikutip dari Reuters.

Kerajaan mengatakan Raja Philippe belum memutuskan apakah menerima pengunduran diri Michel. Namun Raja Philippe mungkin akan meminta Charles Michel untuk tetap menjadi perdana menteri dengan wewenang terbatas, karena kekosongan posisi akan menghambat pengendalian anggaran dan reformasi jaminan sosial Belgia.

Berita terkait

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

7 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

27 hari lalu

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

Selandia Baru akan memperketat penerbitan visa untuk membendung laju migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia

39 hari lalu

Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia

Manajer Timnas Inggris Gareth Southgate memuji penampilan Kobbie Mainoo dalam pertandingan melawan Belgia yang berakhir imbang 2-2 di Wembley Stadium.

Baca Selengkapnya

Parlemen Israel: Perang Selesai Jika Warga Yahudi Menetap di Gaza Utara

40 hari lalu

Parlemen Israel: Perang Selesai Jika Warga Yahudi Menetap di Gaza Utara

Perang Israel di Jalur Gaza akan berakhir jika warga Yahudi menetap di bagian utara wilayah itu, kata salah seorang pemimpin parlemen Israel

Baca Selengkapnya

Walhi Ingatkan Potensi Kerusakan Lingkungan Akibat Migrasi Penduduk ke IKN

57 hari lalu

Walhi Ingatkan Potensi Kerusakan Lingkungan Akibat Migrasi Penduduk ke IKN

Walhi mengingatkan potensi migrasi penduduk ke Ibu Kota Nusantara (IKN) seiring meningkatnya pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Benua Eropa Lengkap dengan Ibu Kotanya

16 Februari 2024

Daftar Negara di Benua Eropa Lengkap dengan Ibu Kotanya

Benua Eropa merupakan salah satu benua terkecil kedua setelah Australia. Ada 44 negara di benua ini. Ini daftar negara benua Eropa dan ibu kotanya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Hentikan Pasokan Senjata ke Israel karena Terus Gempur Gaza

13 Februari 2024

5 Negara Ini Hentikan Pasokan Senjata ke Israel karena Terus Gempur Gaza

Beberapa negara telah menghentikan ekspor senjata ke Israel karena operasi militer yang sedang berlangsung di Gaza.

Baca Selengkapnya

Empat Negara Eropa Ini Tetap Setia Mendukung UNRWA

9 Februari 2024

Empat Negara Eropa Ini Tetap Setia Mendukung UNRWA

UNRWA diserang tuduhan Israel, 16 negara menghentikan pendanaan, tapi empat negara Eropa ini tidak terpengaruh.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang KAS Eupen, Klub yang Dihuni Shayne Pattynama

4 Februari 2024

5 Hal tentang KAS Eupen, Klub yang Dihuni Shayne Pattynama

Shayne Pattynama gabung KAS Eupen setelah kontraknya di klub Liga Norwegia, Viking FK berakhir pada 31 Desember 2023

Baca Selengkapnya