Bos Huawei Meng Wanzhou Wajib Pakai Gelang Kaki Elektronik

Jumat, 14 Desember 2018 11:05 WIB

Meng Wanzhou, putri pendiri perusahaan telekom Cina, Huawei yang juga kepala keuangan global perusahaan itu. [Channel News Asia]

TEMPO.CO, Jakarta - Pejabat Eksekutif Huawei, Meng Wanzhou, bebas dengan jaminan namun pengadilan Kanada mengharuskan Meng memakai gelang kaki elektronik dan berada di rumah mulai pukul 11 malam hingga 6 pagi.

Jaminan yang diberikan pada Selasa, 10 hari setelah penangkapannya di Vancouver atas permintaan otoritas AS, memicu perselisihan diplomatik.

Baca: Bos Huawei Bebas dengan Uang Jaminan

Meng Wanzhou, kepala keuangan Huawei dan putri pendiri Huawei, menghadapi klaim AS bahwa dia menipu bank-bank multinasional tentang transaksi yang terkait dengan Iran.

Dalam sidang pengadilan di Vancouver, British Columbia, Hakim William Ehrcke membebaskan Meng dengan uang jaminan US$ 7,5 juta atau Rp 109 miliar, yang dipenjara sejak penangkapannya pada 1 Desember.

Advertising
Advertising

Ilustrasi gelang kaki elektronik.[www.witf.org]

Di antara pembebasan bersyaratnya, wanita berusia 46 tahun itu harus memakai gelang pengawas di pergelangan kaki dan tinggal di rumah dari jam 11 malam sampai jam 6 pagi, menurut laporan The Star, 14 Desember 2018. Lima teman Meng juga menjanjikan kepada otoritas Kanada untuk memastikan Meng di rumah dan jaminan dia tidak akan melarikan diri.

Baca: Kasus Bos Huawei Jadi Tawar-menawar Politik Trump ke Cina?

Jika seorang hakim Kanada mengatur kasus terhadap Meng cukup kuat, menteri kehakiman Kanada selanjutnya harus memutuskan apakah akan mengekstradisi dia ke Amerika Serikat. Jika demikian, Meng akan menghadapi tuduhan konspirasi AS atas penipuan beberapa lembaga keuangan, dengan hukuman maksimal 30 tahun untuk setiap dakwaan, menurut laporan Reuters.

Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada Reuters akan campur tangan dalam kasus Meng jika bisa digunakan untuk kepentingan keamanan nasional atau membantu memenangkan kesepakatan perdagangan dengan Cina.

"Kami telah memperjelas posisi kami ke Amerika Serikat dan Kanada, yang harus segera memperbaiki kesalahan mereka dan melepaskan Meng Wanzhou," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Lu Kang.

Baca: Direktur Huawei Ditangkap, Cina Balas Tangkap 2 Warga Kanada

Cina telah mengancam akan ada konsekuensi jika Kanada tidak segera membebaskan Meng, dan para analis mengatakan pembalasan dari Beijing. Pemerintah Cina pun menahan dua orang warga negara Kanada sebagai balasan penangkapan Direktur Keuangan Global Huawei, Meng Wanzhou, pada 1 Desember lalu.

Berita terkait

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

9 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

10 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

13 hari lalu

Perampok Gasak Emas Rp 253 Miliar di Kanada, Terbesar dalam Sejarah

Polisi Kanada menangkap sembilan orang yang diduga melakukan pencurian emas terbesar dalam sejarah.

Baca Selengkapnya

Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

21 hari lalu

Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

Seorang walikota Kanada pernah menjadi gelandangan dan pecandu narkoba. Ia berhasil bangkit dan menjadi pemimpin sebuah kota di Kanada.

Baca Selengkapnya

Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

23 hari lalu

Intel Kanada Temukan Campur Tangan Cina dalam Dua Pemilu

Laporan Badan Intelijen Keamanan Kanada (CSIS) menemukan bahwa ada campur tangan Cina dalam dua pemilu terakhir di negara itu.

Baca Selengkapnya

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

24 hari lalu

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

25 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Sambut Wisatawan Gerhana Matahari Total, Kota di Kanada Umumkan Keadaan Darurat

25 hari lalu

Sambut Wisatawan Gerhana Matahari Total, Kota di Kanada Umumkan Keadaan Darurat

Kawasan air terjun Niagara dinyatakan National Geographic sebagai salah satu tempat terbaik untuk melihat gerhana matahari total.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Serukan Penyelidikan Independen Atas Pembunuhan Pekerjanya di Gaza

28 hari lalu

World Central Kitchen Serukan Penyelidikan Independen Atas Pembunuhan Pekerjanya di Gaza

World Central Kitchen menyerukan "investigasi pihak ketiga yang independen" terhadap serangan udara Israel yang menewaskan tujuh stafnya di Gaza.

Baca Selengkapnya

Chef Pendiri World Central Kitchen: Israel Targetkan Pekerja Kami Secara Sistematis!

28 hari lalu

Chef Pendiri World Central Kitchen: Israel Targetkan Pekerja Kami Secara Sistematis!

Chef Jose Andres mengatakan bahwa serangan Israel yang menewaskan tujuh pekerja bantuan World Central Kitchen di Gaza adalah serangan sistematis

Baca Selengkapnya