Kisah Tahanan Kamp Nazi Selamat karena Bermain Musik

Kamis, 29 November 2018 05:00 WIB

Edward White menceritakan bagaimana ia selamat dari kamp Nazi karena musik.[Mirror.co.uk]

TEMPO.CO, Jakarta - Tahanan kamp penjara Nazi menceritakan pengalamannya bagaimana ia berhasil selamat karena musik.

Kelaparan di kamp penjara Nazi, Edward White berani menyelamatkan nyawa rekannya dan sesama tahanan dengan mendirikan band dan bermain musik untuk mendapat makanan.

Baca: Cinta Ditolak karena Sedarah dengan Adolf Hitler

Dengan hanya keterampilan dasar sebelum ditangkap oleh Jerman, Edward White atau biasa dipanggil Ted berhasil selamat setelah empat tahun ditahan.

David yang kini berusia 100 tahun menceritakan kisahnya saat ia bermain musik dalam sebuah band bernama The Swingternees.

Advertising
Advertising

Edward saat berada di dalam kamp Nazi.[Mirror.co.uk]

Putranya David, 67 tahun, mengatakan,"Mereka kelaparan di kamp dan dia menulis kepada Palang Merah dan menyuruh mereka mengirim instrumen."

"Mereka mengirim terompet dan trombon, lalu mereka berhasil membuat drum dan double bass. Tapi dia pemain saksofon dan tidak tahu cara memainkan trompet atau trombone, jadi dia belajar sendiri cara bermain."

Baca: Nazi Jerman Memiliki Teknologi Piring Terbang UFO?

"Dia kemudian mengajari sesama narapidana dan mereka dikirim untuk bermain musik untuk warga Jerman di kota-kota terdekat dan mereka dibayar dengan ransum ekstra untuk orang-orang di kamp-kamp."

"Mereka kelaparan, itu caranya membantu orang-orang di kamp."

"Palang Merah mengirim kami kertas dan menulis materi dan orang-orang tertarik untuk belajar bermain."

Edward White bersama putranya David dan istrinya Mary pada tahun 1952.[Mirror.co.uk]

Ted pergi ke Jersey setelah pecahnya Perang Dunia II, dan belajar musik di sana dari pemimpin Symphony Orchestra. Ketika Jerman menyerang Pulau Channel pada tahun 1940, dia ditangkap dan dikirim ke kamp Laufen di Bavaria.

Setelah dibebaskan dari kamp, Ted berkarir musik di departemen orkestrasi BBC TV, menggarap pertunjukan termasuk Fawlty Towers, Steptoe and Son dan The Good Life, serta Vena Lynn yang menjadi acara favorit masa perang.

"Saya selalu menikmati musik, ini adalah hidup saya dan saya menjadi musisi freelance di London. Saya bertemu Vera Lynn di BBC, dia merekam acara TV," kata Ted.

Edward bersama Ted White Orchestra di kamp tahanan perang Nazi selama Perang Dunia II.[Mirror.co.uk]

"Suaminya adalah pemain saksofon seperti saya, dia meminta saya untuk membuat aransemen musik untuk tur Australia," tambah Ted.

Baca: Larangan Dicabut, Buku Adolf Hitler Laris di Belanda

Ted memiliki dua anak bersama istrinya Mary, yang meninggal pada usia 82 tahun, dan memiliki tiga cucu dewasa.

"Saya pikir adalah langkah yang benar sewaktu di kamp tahanan perang Nazi agar mengasah keterampilan musiknya," tutur Ted.

Berita terkait

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

3 hari lalu

Duta Besar Achmad Ubaedillah Menjenguk WNI yang Ditahan di Penjara Brunei Darussalam

Duta Besar Achmad Ubaedillah mengunjungi tiga penjara di Maraburong dan Jerudong pada 30 April 2024. Di sana, dia menemui para tahanan WNI.

Baca Selengkapnya

44 Tahun Duta Sheila on 7 Kelahiran Kentucky AS, Mau Tau Motto Hidupnya?

4 hari lalu

44 Tahun Duta Sheila on 7 Kelahiran Kentucky AS, Mau Tau Motto Hidupnya?

Duta Sheila on 7 hari berusia 44 tahun tetap menunjukkan eksistensinya dalam berkiprah di industri musik Tanah Air. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

5 hari lalu

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?

Baca Selengkapnya

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

7 hari lalu

Seleb TikTok Galih Loss Tampak Gundul Setelah Jadi Tahanan, Adakah Aturan Menggunduli Tahanan?

Setelah ditangkap karena kasus penistaan agama, seleb TikTok Galih Loss tampak tampil gundul. Bagaimana aturan menggunduli tahanan?

Baca Selengkapnya

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

11 hari lalu

10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.

Baca Selengkapnya

Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

13 hari lalu

Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

14 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

17 hari lalu

Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

17 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

25 hari lalu

Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.

Baca Selengkapnya