Cerita Gaun Pengantin Terbuat dari Rambut Orang Meninggal

Reporter

Tempo.co

Rabu, 24 Oktober 2018 08:48 WIB

Sejumlah model mengenakan koleksi baju pengantin dalam peragaan busana Bridal Fashion Week di Ballroom The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, 2 April 2015. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta -Siapa pun pasti ingin tampil spesial di hari pernikahan dengan gaun pengantin indah dan dikelilingi oleh orang-orang terkasih. Setidaknya, itu pula yang dirasakan oleh seorang calon pengantin perempuan di Inggris, yang identitasnya tidak dipublikasi.

Dikutip dari mirror.co.uk pada Selasa, 23 Oktober 2018, calon pengantin itu mengajukan sebuah permintaan tak lazim di hari pernikahannya. Dia menawarkan uang sebesar £15,000 atau Rp 295 juta kepada perancang gaun pengantin yang bersedia menjahitkan pakaian pengantin dari rambut mendiang ibunya yang sudah meninggal.

Calon pengantin perempuan itu mengakui permintaannya memang tak umum. Dia menyampaikan permintaannya tersebut ke Sewport, sebuah situs jahit di Inggris, bersama sebuah sketsa rancangan baju pengantin.

Baca: Nadine Chandrawinata Nikah: Gaun Pengantin Warisan Kacamata Hitam

calon pengantin itu mengajukan sebuah permintaan tak lazim di hari pernikahannya. Dia menawarkan uang sebesar £15,000 atau Rp 295 juta kepada perancang baju pengantin yang bersedia menjahitkan pakaian pengantin dari rambut mendiang ibunya yang sudah meninggal. Sumber : mirror.co.uk

Advertising
Advertising

Baca: Bedanya Gaun Pengantin Putri Eugenie-Meghan Markle-Kate Middleton

Dia menceritakan, mengumpulkan rambut ibunya sejak 2014. Keinginannya sudah bulat untuk menggunakan rambut ibunya yang sudah meninggal untuk ditempelkan di baju pengantinnya.

"Ibu saya meninggal belum lama ini dan saya ingin menciptakan momen khusus melalui baju pengantin ini. Saya mencari perancang pakaian yang bisa bekerja dengan materi yang saya akui cukup aneh (rambut). Saya mengumpulkannya ketika ibu sakit pada 2014," kata calon mempelai perempuan itu, yang menyimpan rambut ibunya dalam sebuah kotak besar.

Pendiri Sewport, Boris Hodakel, mengatakan pihaknya jarang mendapat permintaan aneh seperti ini. Ada lebih dari 500 perancang busana di Sewport dan sejauh ini belum ada yang memperlihatkan ketertarikan untuk menjahitkan gaun pengantin dari rambut orang yang sudah meninggal.

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

7 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

17 jam lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

21 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

1 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

1 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

2 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

3 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

3 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya