Vladimir Putin Pamer Mobil Kepresidenan Rusia ke Presiden Mesir
Reporter
Non Koresponden
Editor
Eka Yudha Saputra
Jumat, 19 Oktober 2018 05:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin menunjukkan kemampuan mobil kepresidenan Rusia, Aurus, kepada Presiden Mesir Abdel Fatah el-Sisi di sirkuit Formula 1 di Sochi.
Setelah diskusi pada Rabu 17 Oktober 2018, kedua pemimpin melakukan perjalanan ke Sochi Autodrom, yang baru saja menjadi tuan rumah Grand Prix F1 Rusia. Russia Today melaporkan, 18 Oktober 2018, mereka mengemudi menggunakan limosin kepresidenan Rusia, Aurus, yang baru saja ditampilkan pada saat pelantikan Vladimir Putin Mei 2018.
Baca: Limosin 'Aurus' Vladimir Putin Diminati Pelanggan Asing
Di trek balap, Menteri Perdagangan Denis Manturov memamerkan dua model Aurus lain, sedan Senat sedan dan minivan Arsenal, keduanya milik presiden. Dua mobil ini digunakan sebagai bagian dari iring-iringan presiden Rusia.
Putin dan Sisi kemudian melakukan test drive dengan memilih sedan Aurus dan berkeliling. Vladimir Putin memegang kemudia sementara el-Sisi menjadi penumpang di sampingnya.
Baca: Putin Memiliki Mobil Kepresidenan Baru, Kalahkan Mobil Trump?
Dilansir dari Euronews, el-Sisi, pada kunjungan resmi ke Rusia, duduk di kursi penumpang saat Putin menunjukkan kepadanya mesin 4.4 liter milik Aurus.
"Sedan Senat, yang akan menjadi kendaraan kenegaraan baru Rusia, dapat berakselerasi dari 0-100 kilometer per jam dalam waktu kurang dari enam detik dan menawarkan tingkat perlindungan balistik dan peledak," menurut produsen Aurus.
Mobil-mobil itu akan diprediksi masuk ke pasar pada 2019. SUV Aurus baru, yang disebut Komendant, juga akan dihadirkan tahun depan.
Sisi bukanlah kepala negara yang pertama yang diperlihatkan Aurus oleh Putin. Sebelumnya Putin juga menunjukkan mobil-mobilnya ke putra mahkota Abu Dhabi, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, dan beberapa tamu lainnya, tetapi tidak sampai test drive.
Baca: Inilah Mobil Andalan Presiden Rusia Vladimir Putin
Aurus berasal dari padanan "Au/Aurum" dari bahasa latin yang berarti "emas", dan dan "Rus" untuk "Rusia", yang pakai untjuk nama limosin kepresidenan Vladimir Putin dan telah dikembangkan sejak 2012 sebagai bagian dari proyek yang disebut Kortezh (iring-iringan mobil).