Pengamat: Anwar Ibrahim Bakal Gantikan PM Mahathir pada 2020

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Selasa, 16 Oktober 2018 15:18 WIB

PM Mahathir Mohamad (kanan) menyambut bekas Deputi PM Anwar Ibrahim (kiri) di Istana Negara Malaysia seusai Anwar dibebaskan dari Penjara Sungai Buloh, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu, 16 Mei 2018. Bernama

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Peluang Anwar Ibrahim sebagai Perdana Menteri Malaysia berikutnya menggantikan inkumben PM Mahathir Mohammad semakin terbuka lebar setelah dilantik sebagai anggota parlemen pada Senin, 15 Oktober 2018.

Baca: Anwar Ibrahim Menangkan Pemilu Sela Port Dickson di Malaysia

Anwar, yang juga menjabat sebagai Presiden Partai Keadilan Rakyat, digadang-gadang bakal menggantikan Mahathir setelah dua tahun berkuasa seperti kesepakatan internal Koalisi Pakatan Harapan.

Advertising
Advertising

Koalisi ini, yang terdiri dari PKR dan Partai Pribumi Bersatu Malaysia besutan Mahathir dan dua partai lainnya, memang dibentuk untuk mengalahkan Barisan Nasional yang dimotori UMNO dan selama ini berkuasa di Malaysia dengan Najib Razak sebagai PM.

Baca: 5 Momen Tak Terlupakan di Hidup Anwar Ibrahim

“Peralihan kekuasaan baru akan terjadi pada 2020 sesuai dengan Wawasan 2020 yang digagas Mahathir pada 1991 ketika dia masih menjadi PM Malaysia saat itu,” kata Awang Azman, pengamat politik dari University of Malaya kepada Tempo lewat WhatsApp pada Selasa, 16 Oktober 2018.

Anwar Ibrahim, seperti diberitakan Channel News Asia, baru saja memenangi pemilu sela yang digelar di daerah Port Dickson dengan suara lebih dari 50 persen.

Baca: Mahathir Dukung Anwar Ibrahim Jadi Anggota Parlemen, Kenapa?

Pemilu sela ini memang digelar untuk memberi kesempatan kepada Anwar untuk menjadi anggota Dewan Rakyat atau parlemen, yang menjadi syarat bagi seorang calon PM. Mahathir sempat ikut berkampanye untuk Anwar menjelang pencoblosan pada akhir pekan lalu.

Menurut Awang, Anwar bakal fokus pada upaya melakukan reformasi parlemen yaitu memastikan proses check and balance dengan eksekutif, kehakiman dan pembuatan undang-undang. Ini bertujuan agar tidak terjadi monopoli kekuasaan dan ketiga fungsi ini berjalan.

Baca:

Bebas, Anwar Ibrahim Berterima Kasih kepada Multietnis Malaysia

“Peran Anwar menjadi penting karena proses reformasi di parlemen memerlukan pemimpin yang berkharisma, berpengalaman dan memainkan peran yang dinamis,” kata Awang.

Dalam pernyataannya seusai dilantik, seperti dilansir Channel News Asia, Anwar mengatakan,”Prioritas saya adalah membantu pemerintah dengan menerapkan bagian dari manifesto kami yaitu Reformasi parlemen. Parlemen kita di masa lalu dianggap sebagai stempel. Anggota parlemen akan berdebat tapi secara umum apapun kebijakan yang dibuat pemerintah akan didukung,” kata dia.

Menurut Awang, keberadaan Anwar Ibrahim di parlemen bakal bisa menguatkan suara para anggota parlemen dari koalisi Pakatan Harapan. Ini karena bekas deputi PM pada era Mahathir dulu itu dinilai memiliki pengalaman dan kredibilitas yang memadai.

Berita terkait

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

19 menit lalu

Malaysia Tolak Larang Perusahaan Pemasok Senjata ke Israel dalam Pameran di Kuala Lumpur

Suara pro-Palestina, termasuk mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, mengatakan perusahaan Lockheed Martin dan MBDA harus dilarang

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

1 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp 35 Triliun di Malaysia, Berikut Sejarah Raksasa Teknologi AS Itu

Microsoft investasi Rp 35 triliun di Malaysia, begini sejarah raksasa teknologi AS Itu.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

2 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

3 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

5 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

7 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya