Jair Bolsonaro Menangkan Pemilu Putaran Pertama Brazil

Reporter

Tempo.co

Senin, 8 Oktober 2018 09:00 WIB

Calon presiden Brazil, Jair Bolsonaro, sebelum ditikam selama kampanye di Juiz de Fora, Brazil, Kamis, 6 September 2018. (Antonio Scorza / Agencia O Globo melalui AP)

TEMPO.CO, Jakarta - Politisi sayap kanan Brazil, Jair Bolsonaro, memenangkan pemilu presiden putaran pertama, yang diselenggarakan pada Minggu, 7 Oktober 2018, waktu setempat. Dia mendapatkan 47 persen suara dari total 93 persen total surat suara yang sudah dihitung.

Dikutip dari ft.com pada Senin, 8 Oktober 2018, dengan hasil perhitungan ini maka Bolsonaro akan berhadapan dengan Fernando Haddad, Walikota Sao Paulo yang berasal dari Partai Buruh, pada putaran kedua pemilu presiden Brazil 2018. Haddad mendapatkan sekitar 28 persen dukungan suara dari pemilu hari Minggu kemarin.

"Ini untuk pertama kalinya kami memiliki kesempatan untuk mengubah situasi di negara kami," kata Robson Porto, tentara yang bertugas di luar tempat pemungutan suara, Minggu, 7 Oktober 2018.

Baca: Jair Bolsonaro, Calon Kuat Presiden Brazil

Brazil merupakan negara terbesar di Amerika Latin yang sedang tertatih menghadapi resesi ekonomi dan skandal korupsi yang sudah terjadi selama bertahun-tahun. Para investor berharap pemilu presiden Brazil 2018 akan menghasilkan seorang presiden yang bisa menjalankan mandat menerapkan reformasi ekonomi.

Advertising
Advertising

"Tantangan terbesar dari pemerintahan Brazil yang baru nanti adalah memperkuat struktur fiskal," kata Alberto Ramos, ekonom dari Goldman Sachs.

Baca: Sempat Terjadi Kebuntuan, Eks Presiden Brasil Lula Menyerah

Bolsonaro memenangkan putaran pertama pemilu presiden Brazil karena telah menempatkan diri sebagai 'pihak luar'. Dia berada di garda depan untuk menyuarakan suara masyarakat yang lelah dengan investigasi-investigasi korupsi yang menghancurkan partai-partai tradisional.

Dikutip dari telegraph.co.uk, Bolsonaro adalah mantan tentara berpangkat kapten. Dia saat ini masih berada dalam perawatan tim dokter setelah mengalami penusukan oleh orang tak dikenal saat berkampanye.

Pemilu presiden Brazil 2018 diselenggarakan saat Brazil menghadapi empat tahun turbulensi politik paling berat dalam sejarah Negara Samba itu. Secara ekonomi, Brazil mengalami resesi dan pemakzulan mantan Presiden Dilma Rousseff, telah memperburuk keadaan. Pemilu Brazil 2018 diharapkan menjadi sebuah stimulus bagi tumbuhnya demokrasi di negara itu.

Berita terkait

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

1 hari lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

3 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

4 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

6 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

9 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

9 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

10 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

10 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

15 hari lalu

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.

Baca Selengkapnya

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

16 hari lalu

Menkominfo Ungkap Kesan Pertemuan Tim Cook Apple dan Prabowo

Budi Arie Setiadi mengatakan Tim Cook mengapresiasi hasil pemilu presiden Indonesia atas terpilihnya Prabowo.

Baca Selengkapnya