Pilot MH370 Anti-Najib Razak, Sebut Najib Bodoh di Facebook
Reporter
Non Koresponden
Editor
Eka Yudha Saputra
Minggu, 23 September 2018 19:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pilot yang memimpin penerbangan pesawat MH370 rupanya anti-Najib Razak dan sering mengunggah kritikan terhadap pemerintahan eks PM Malaysia tersebut di Facebook.
Dilansir dari Dailymail.co.uk, 23 September 2018, Kapten Zaharie Ahmad Shah sering mengkritik pemerintah Malaysia pimpinan Najib Razak melalui akun Facbooknya, yang merupakan pemilik maskapai tempat dia bekerja.
Baca: Dituntut 25 Dakwaan, Najib Razak Bakal Habiskan Hidup di Penjara
Di halaman Facebooknya, Zaharie menyebut perdana menteri Najib Razak sebagai "orang bodoh".
Pada April 2013, menjelang pemilu Malaysia, Zaharie menunggah 119 kali, yang semuanya mengungkapkan rasa jijiknya dengan pemerintah Najib Razak.
Bulan berikutnya, setelah partai Najib Razak memenangkan masa lima tahun lagi, Zaharie menulis, "Ada sisi pemberontak di masing-masing orang dan setiap dari kita. Lepaskan saja!"
Pakar penerbangan Geoffrey Thomas, pemimpin redaksi media maskapai penerbangan online, airlineratings.com, mengatakan bahwa pihaknya telah memperingatkan seorang pilot senior untuk membuat komentar politik sama sekali.
"Seharusnya ini meningkatkan peringatan serius dari maskapai penerbangan bahwa Anda memiliki seseorang yang terbang yang memiliki pandangan anti-pemerintah yang kuat," kata Thomas.
"Jika seorang pilot Qantas melakukan sesuatu seperti itu, dia akan diajak bicara dan dihukum." tutur Thomas.
Sisa-sisa penerbangan MH370 belum ditemukan, dengan banyak teori konspirasi muncul.
Baca: Pesawat MH370 Terlacak di Google Earth, Pencarian akan Dilakukan
Satu teori populer, yang muncul hanya beberapa minggu setelah pesawat hilang, adalah bahwa Zaharie merencanakan dan melakukan pembunuhan massal karena masalah pribadi.
Komunikasi terakhir dari pesawat MH370 adalah dari Kapten Zaharie Ahmad Shah.
"Selamat malam, Malaysia tiga tujuh nol", ucap pilot tersebut ketika pesawat MH370 meninggalkan wilayah udara Malaysia.