Inggris Tuduh Agen GRU Rusia Racuni Skripal, Apa itu GRU?

Kamis, 6 September 2018 11:00 WIB

Alexander Petrov dan Ruslan Boshirov, yang secara resmi dituduh berusaha membunuh mantan perwira intelijen Rusia Sergei Skripal dan putrinya Yulia di Salisbury, terlihat dalam gambar yang diberikan oleh Polisi Metropolitan di London, Inggris 5 September 2018. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris, Theresa May, menegaskan GRU (Glavnoye Razvedyvatel'noye Upravleniye) atau Direktorat Intelijen Utama Rusia bertanggung jawab atas percobaan pembunuhan mantan mata-mata Rusia, Sergei Skripal dan putrinya, Yulia, yang diracun menggunakan agen saraf Novichok di Salisbury.

Dilaporkan Reuters, 6 September 2018, dua warga negara Rusia, Alexander Petrov dan Ruslan Bashirov, diidentifikasi sebagai tersangka dengan surat perintah penangkapan. Tetapi Asisten Komisaris Polisi, Met Neil Basu, mengatakan kedua pria itu kemungkinan beroperasi dengan menggunakan nama samaran.

Theresa May, seperti dilaporkan dari Express.co.uk, mengutuk aktivitas intervensi Rusia dan menuntut Rusia membatasi kegiatan GRU.

Baca: Inggris: Identitas Penyerang Eks Intelijen Rusia Diketahui

Personel GRU Rusia [csef.ru]

Advertising
Advertising

GRU adalah Direktorat Utama Staf Umum Angkatan Bersenjata Federasi Rusia yang secara resmi diubah pada 2010 menjadi Direktorat Utama (GU). Badan ini adalah salah satu agen intelijen utama Rusia yang lahir setelah jatuhnya Uni Soviet pada 1991.

GRU didirikan sebagai Direktorat Pendaftaran pada 1918 setelah Revolusi Bolshevik. GRU memiliki agen di seluruh dunia dan memiliki unit pasukan khusus yang bertempur di banyak konflik pasca-Perang Dunia II termasuk Afganistan dan Chechnya.

GRU tidak memiliki situs resmi website dan tidak menanggapi atas tuduhan dua agennya. Struktur, jumlah staf dan pembiayaannya adalah rahasia negara. Publik diberi kesempatan langka untuk melihat sebagian markas GRU pada 2016 ketika kunjungan Presiden Vladimir Putin saat latihan menembak.

Markas GRU [Russian Defense Policy]

Dalam beberapa tahun terakhir, GRU telah dituduh memimpin sejumlah operasi rahasia, termasuk aneksasi Crimea pada 2014 di Ukraina.

Baca: Inggris Publikasi Terduga Pelaku yang Meracun Skripal

Ketua GRU, Igor Korobov, dikenakan sanksi dari Departemen Keuangan AS pada 2016 dan dituduh ikut campur tangan pada pemilu AS dan serangan cyber. Sedangkan, Kepala Staf Umum, Valery Gerasimof, diberi sanksi oleh Uni Eropa atas anekasasi Rusia di Ukraina.

Sergei Skripal, adalah agen Rusia yang bekerja untuk GRU, tetapi kemudian beralih menjadi mata-mata M16 Inggris, dan diyakini telah mengkhianati puluhan mata-mata GRU di seluruh Eropa.


REUTERS | EXPRESS | AQIB SOFWANDI

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

4 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

7 jam lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

11 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

14 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya