TEMPO.CO, Jakarta - Halaman Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Baku, Azerbaijan, pada Jumat, 17 Agustus tampak berbeda dari biasa. Suasana kedutaan pada Jumat pagi itu, penuh hiasan khas HUT RI. Sejak pukul 7 pagi, WNI dan para tamu mulai berdatangan untuk mengikuti upacara pengibaran bendera.

Di Baku, Azerbaijan, upacara HUT RI ke 73 dimulai pada pukul 9 pagi. Upacara bendera pada 17 Agustus 2018 diikuti oleh sekitar 70 orang yang sebagian besar adalah WNI yang tinggal di ibu kota Baku. Mereka adalah mahasiswa, pekerja dan warga negara Azerbaijan yang memiliki kedekatan dengan Indonesia.

Baca: Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat Hari Kemerdekaan pada Indonesia

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Baku, Azerbaijan, merayakan HUT RI ke 73 bersama para WNI. Sumber : dokumen KBRI Baku, Azerbaijan

Baca: 40 Tentara Kamboja Hadiri Upacara HUT RI ke 73

“Menyambut HUT RI ke 73, kita perlu selalu mengingat pentingnya sikap yang berani, semangat pantang menyerah dan rela berkorban dalam peran kita masing-masing untuk senantiasa mengisi kemerdekaan Indonesia. Karena sesuai dengan tema kita tahun ini, kerja kita, prestasi bangsa, peran kitalah yang menentukan arah masa depan bangsa Indonesia,” kata Meita Timoer Poerwonggo, Minister Counselor KBRI Baku, Jumat, 17 Agustus 2018.

Upacara pengibaran bendera dalam rangka HUT RI ke 73 ini, selain untuk mengobarkan semangat dan rasa cinta terhadap tanah air, juga sebagai sebuah ajang silaturahmi antar WNI yang tinggal di Azerbaijan.

Selain melaksanakan upacara pengibaran bendera, KBRI Baku pun menyelenggarakan kegiatan rutin HUT RI, seperti syukuran dan ramah tamah. Pada Jumat sore, diselenggarakan acara panggung rakyat.