Banjir di India, 80 Tewas dan Lantai Rumah Sakit Dipenuhi Ikan

Reporter

Yon Yoseph

Editor

Budi Riza

Selasa, 31 Juli 2018 08:08 WIB

India

TEMPO.CO, India - Sebanyak 80 orang dilaporkan meninggal dunia setelah banjir besar melanda wilayah timur laut India.

Baca:

4 Juta Warga India Terancam Kehilangan Kewarganegaraan, Kenapa?

Hujan Deras di India Timbulkan Banjir dan Tewaskan 49 Orang

Advertising
Advertising

Banjir terjadi karena curah hujan besar melanda wilayah India itu dalam beberapa hari terakhir.

Rumah Sakit utama di wilayah yang terdampak banjir digenangi air kotor dengan sejumlah ikan terlihat berenang memenuhi lantai di Nalanda Medical College Hospital di daerah Bihar.

Pasien duduk dengan kaki mereka di tempat tidur di rumah sakit Nalanda Medical di Bihar ketika air membanjiri unit perawatan intensif (ICU).

“Kami mencoba memompa air keluar. Butuh sekitar tiga jam untuk mengeringkan lantai. Karena posisi rumah sakit ini rendah, kami harus mengalami ini setiap tahun,” kata Anand Prasad Singh, yang menjadi pengawas di Nalanda Medical seperti dilansir media Hindustan Times, Senin, 30 Juli 2018.

Menurut Kepala Rumah Sakit Nalanda Medical, Sitaram Prasad, seperti dilansir Straits Times, air menggenang di dalam rumah sakit setelah pipa saluran air tersumbat.

Rumah Sakit Nalanda Medical College Hospital India mengalami banjir setiap tahun karena posisinya terletak di daerah rendah. PTI via The Hindustan Times.

Puluhan ribu bangunan dan rumah di seluruh India sering terkena banjir selama musim hujan dari Juni hingga September, yang menimbulkan kematian dan kerusakan rumah serta fasilitas publik.

Sekitar 545 orang meninggal di negara itu terjadi akibat banjir sejak Mei 2018.

Foto:

Hujan Deras Semalaman, Banjir Landa Kota Mumbai, India

Baca:

Kenya Disapu Banjir Bandang, Lebih Dari 100 Orang Tewas

Kepala Manajemen Bencana di Uttar Pradesh di Bihar barat, Sanjay Kumar, mengatakan 80 orang tewas sejak Kamis pekan lalu. Itu terjadi setelah hujan yang mengakibatkan banjir menghancurkan rumah-rumah atau tembok-tembok di sebagian besar wilayah itu.

Wilayah itu juga dalam keadaan siaga dengan pihak berwenang yang mengeluarkan 3.000 penduduk dari daerah dekat Sungai Yamuna, yang mengalir di atas tingkat bahaya di ibu kota.

Pihak berwenang di Haryana mengatakan, banyak sungai meluap mendekati tingkat bahaya.

Daerah Gujarat di Assam barat dan timur laut juga terkena dampak banjir ini dengan lebih dari 200.000 yang tinggal di kamp-kamp bantuan.

Mumbai, ibu kota negara bagian barat Maharashtra, India, mengalami hujan lebat selama beberapa hari. Ini menggangu transportasi umum dan memicu banjir besar.

Berita terkait

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

16 jam lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

20 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

21 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

2 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya