TEMPO.CO, Jakarta - Produsen supercar custom-made dalam negeri Rusia telah melihat peningkatan minat asing sejak kendaraan itu masuk dalam iring-iringan mobil Presiden Vladimir Putin.

Versi mobil yang dibuat khusus dari proyek 'Kortezh' membuat penampilan perdananya di upacara pelantikan Vladimir Putin pada Mei lalu. Limosin "Aurus" yang diproduksi di Rusia kembali menjadi sorotan pada bulan Juni kemarin, ketika presiden Rusia memamerkan limosinnya kepada Putra Mahkota Abu Dhabi, Mohammad bin Zayed Al Nahyan, selama kunjungannya ke Moskow.

Baca: Inilah Mobil Andalan Presiden Rusia Vladimir Putin

Hal ini tampaknya telah memicu minat di antara pelanggan asing, dan mobil ini tampaknya akan populer di pasar luar negeri, kata Alexei Borokov, salah satu dari tim yang membantu mengembangkan kendaraan, seperti dilaporkan Russia Today, 16 Juli 2018.

"Pertama-tama, saya pikir ini karena presiden kami (Putin) menunjukkan (limo). Negara ini (Uni Ermirat Arab) kaya, ada banyak orang yang ingin melihat dan membeli mobil seperti itu." kata Borovkov.

Limosin Aurus milik Presiden Rusia, Vladimir Putin.[PRESS-SERVICE OF THE RUSSIAN PRESIDENT via Sputniknews]

Sebuah limosin jenis ini terlihat di antara kendaraan lain yang dikirim ke Finlandia menjelang KTT tingkat tinggi AS-Rusia di Helsinki, di mana Putin akan bertemu dengan Presiden AS, Donald Trump. Media Finlandia melaporkan bahwa kedatangan iring-iringan mobil juga dapat meningkatkan minat pada mobil mewah, menurut Borovkov. Kendaraan itu dilaporkan dikirim menggunakan pesawat Il-76 pada Kamis 12 Juli, sepert yang diberitakan surat kabar Finlandia, Ilta-Sanomat.

Pada Juni, Pertahanan Keamanan dan Pengembangan Yayasan (DSDF), yang dimiliki oleh perusahaan Emirat Tawazun, mengumumkan rencananya untuk bekerjasama dengan Rusia pada proyek 'Kortezh', dengan menjanjikan investasi sekitar US$ 129 juta atau Rp 1,85 triliun.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, memamerkan limosin-nya kepada Putra Mahkota Abu Dhabi, Mohammed bin Zayed Al Nahyan.[© Sputnik / Mikhael Klimentyev]

Adaptasi dari mobil lapis baja sebelumnya telah disarankan oleh Putin, yang mengatakan bahwa harga harus terjangkau untuk orang-orang dari setiap pendapatan, termasuk berpenghasilan menengah. Produksi massal mobil-mobil dengan merek Aurus diharapkan mulai pada 2019.

Interior mobil yang dirancang di bawah proyek "Cortege" yang ditampilkan di Central Scientific Research Automobile and Engine Institute.[SPUTNIK / SERGEY SUBBOTIN]

Dilansir dari Sputniknews, proyek Cortege atau "Kortezh", yang dibuat atas inisiatif Vladimir Putin, telah dikembangkan sejak 2012. Selain limosin kepresidenan, proyek ini membayangkan penciptaan seluruh jajaran mobil eksekutif, termasuk sedan, minivan, dan SUV. Dilansir Newsweek, harga masing-masing model kendaraan dilaporkan berkisar antara US$ 95,500 atau Rp 1,3 miliar hingga US$ 111,500 atau Rp 1,6 miliar, tetap kompetitif dengan merek-merek mewah yang mapan.

Baca: Putin Memiliki Mobil Kepresidenan Baru, Kalahkan Mobil Trump?

Kendaraan yang dirancang oleh Central Scientific Research Automobile & Engine Institute (NAMI) yang berbasis di Moskow, Rusia, menampilkan debut perdananya selama upacara pelantikan Vladimir Putin Mei lalu.