Harga Pesawat Jet Tempur Canggih F-35 Turun, Kenapa?

Senin, 16 Juli 2018 10:00 WIB

Pengiriman pesawat tempur F-35B milik Angkatan Udara Inggris, yang dikirim dari Marine Corps Air Station Beaufort di Amerika Serikat menuju pangkalan baru RAF Marham, Inggris, 6 Juni 2018. Empat dari jet yang telah berbasis di US Marine Corps Air Station Beaufort, Carolina Selatan, itu melintasi Atlantik dalam perjalanan lebih dari delapan jam untuk ditempatkan di Inggris. Sgt Nik Howe/MoD Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat telah mencapai kesepakatan awal untuk membeli jet F-35 dari Lockheed Martin senilai US$ 13 miliar atau Rp 187 triliun. Kesepakatan ini membuka jalan untuk pembelian tahunan yang lebih besar yang bertujuan agar biaya per pesawat jet turun menjadi US$ 80 juta atau pada tahun 2020.

Dilaporkan Reuters, 16 Juli 2018, kesepakatan untuk 141 F-35 menurunkan harga F-35A, versi paling umum dari jet tempur, hingga sekitar US$ 89 juta atau Rp 1,1 triliun, turun sekitar 6 persen dari harga awal yakni US$ 94,3 juta atau Rp 1,3 triliun dalam kesepakatan terakhir dilakukan pada Februari 2017.

Baca: Ini 6 Senjata Mutakhir yang akan Dimiliki Militer Rusia

Menurunkan biaya program pertahanan paling mahal di dunia sangat penting untuk mengamankan lebih banyak pesanan, baik di Amerika Serikat maupun di luar negeri.

Presiden Donald Trump dan pejabat AS lainnya telah mengkritik program F-35 karena mangkir dan pembengkakan biaya, tetapi harga per jet terus menurun dalam beberapa tahun terakhir karena produksi meningkat.

Advertising
Advertising

Baca: Delegasi Militer Uni Emirat Arab Kunjungi Israel, Beli Jet?

Kesepakatan saat ini akan disatukan bersama dengan penetapan harga dan ketentuan lainnya dalam kontrak yang akan diumumkan dalam beberapa minggu mendatang, ungkap sumber yang enggan disebut namanya.

Kesepakatan dengan Departemen Pertahanan AS menghapus hambatan dari negosiasi yang sedang berlangsung untuk kesepakatan multi-tahun untuk pesawat yang diperkirakan terdiri dari tiga tahap selama tahun fiskal 2018-2020.

"Pentagon dan Lockheed Martin telah membuat kemajuan dan berada di tahap akhir negosiasi. Perjanjian melambangkan komitmen Departemen Pertahanan untuk melengkapi pasukan AS dan sekutu, sambil memberikan manfaat besar kepada pembayar pajak AS," ungkap kepala akuisisi Pentagon, Ellen Lord

Selain di ruang senjata, F-35B juga dapat membawa secara eksternal atau di bawah sayapnya. Amerika Serikat telah melakukan uji coba pesawat F-35 membawa bom GBU-31, 2.000 pound Joint Direct Attack Munition (JDAM), di sayapnya. Lockheed Martin photo by Darin Russell

Musim panas lalu, Australia, Denmark, Israel, Italia, Jepang, Belanda, Norwegia, Turki, Korea Selatan, Inggris dan Amerika Serikat dilaporkan akan mengeluarkan US$ 88 juta Rp 1,2 triliun untuk masing-masing 135 unit atau lebih F-35 pada tahun fiskal 2018, untuk pengiriman pada 2020.

Baca: Kongres AS Khawatir Data Jet Tempur F-35 Dicuri Rusia

Bersamaan dengan itu, pemerintah AS merundingkan pembelian 440 F-35 pesawat tempur hingga lebih dari US$ 37 miliar atau Rp 532 triliun sebagai bagian dari program multi-tahun.

Pesawat jet tempur F-35 Lightning II milik Lockheed Martin adalah keluarga jet tempur multiperan stealth dengan kursi tunggal, mesin tunggal, dan tahan segala cuaca. Pesawat tempur generasi kelima ini dirancang untuk melakukan serangan darat dan head to head di udara.

F-35 memiliki tiga model utama, yakni varian take-off dan pendaratan konvensional F-35A, F-35B varian take-off pendek dan pendaratan vertikal, dan F-35C yang berbasis ketapel pengangkut untuk perbaikan.

Berita terkait

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

6 hari lalu

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

Konser Sheila on 7 diadakan di Lanud Roesmin Nurjadin yang merupakan salah satu pangkalan TNI AU yang paling berpengaruh di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

7 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

8 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

9 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

10 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

15 hari lalu

Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

Konflik Israel dan Iran telah membawa kedua negara tersebut ke dalam perang langsung yang akan menguji persenjataan dan pertahanan militer keduanya.

Baca Selengkapnya

Seberapa Kuat Iran Mempertahankan Diri dari Serangan Israel?

16 hari lalu

Seberapa Kuat Iran Mempertahankan Diri dari Serangan Israel?

Iran mengoperasikan berbagai macam barisan pertahanan rudal pada jarak berbeda yang bertujuan untuk bertahan dari serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Tonny Harjono KSAU Baru, Riwayat Jabatan hingga Alumni AAU 1993

28 hari lalu

Tonny Harjono KSAU Baru, Riwayat Jabatan hingga Alumni AAU 1993

Tonny Harjono telah dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 5 April 2024

Baca Selengkapnya

Siapakah komandan IRGC Mohammad Reza Zahedi yang Tewas dalam Serangan Israel?

32 hari lalu

Siapakah komandan IRGC Mohammad Reza Zahedi yang Tewas dalam Serangan Israel?

Mohammad Reza Zahedi bertugas di IRGC Iran selama 44 tahun sebelum Israel membunuhnya dalam serangan ke Kedutaan Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

33 hari lalu

AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

The Washington Post melaporkan Amerika Serikat telah mengizinkan pengiriman bom dan pesawat tempur senilai miliaran dolar ke Israel.

Baca Selengkapnya