TEMPO.CO, Jakarta - tiga WNI yang menjadi korban kecelakaan tunggal di jalan Madinah-Jeddah kilometer 150 telah dimakamkan pada 19 Juni 2018 di Arab Saudi. Ketiga korban meninggal merupakan rombongan keluarga yang tengah menunaikan ibadah umrah saat kecelakaan melanda mobil Toyota Hi-Ace.

Senin 18 Juni 2018 pukul 11.30 Waktu Arab Saudi, KJRI Jeddah telah memberikan surat keterangan untuk pemakaman tiga WNI jamaah umrah yg meninggal karena kecelakaan di jalan tol Madinah-Jeddah, seperti disampaikan oleh Konjen RI di Jeddah, Mohammad Hery Saripudin kepada Tempo, 19 Juni 2018. Adapun data tiga korban meninggal, yakni Ulfana Azwar Umar (53), Frieda Said Thalib (75) dan Elfiana Said Manar (49). Izin pemakaman diberikan oleh anggota keluarga yang selamat dari kecelakaan, Alfiana Umar, yang kini masih berada di Madinah. Pemakaman ketiganya dilakukan seusai subuh di Masjidil Haram Nabawi dengan disaksikan oleh pihak keluarga (Alfiana Umar).

Baca: Tiga Jamaah Umrah Meninggal dalam Kecelakaan Maut

KJRI Jeddah memperoleh informasi dari pihak keluarga bahwa kecelakaan murni terjadi karena angin kencang dan ban kempes yang menyebabkan mobil berputar-putar sehingga menyebabkan wafatnya tiga jenazah dan beberapa luka.

Pada Minggu, 18 Juni 2018 sekitar pukul 12.00 Waktu Madinah keluarga Azwar yang berasal dari Jakarta tengah menjalankan Ibadah Umroh sejak tanggal 5 Juni 2018. Kecelakaan bermula saat mobil Toyota Hi Ace yang berisi 10 penumpang mengalami pecah ban belakang yang bersamaan dengan badai pasir sehingga mobil terguling beberapa kali. Selain tiga orang meninggal dunia, dua orang luka berat yakni Azwar yang patah tulang rusuk dan anaknya Dea yg mengalami patah tulang belakang. Adel dan Lifia, anak Azwar, mengalami luka ringan di tangan dan kaki. Sopir dan dua orang dari pihak travel selamat dari kecelakaan.

Baca: Kecelakaan, Pangeran Kamboja Pro Hun Sen Terluka dan Istri Tewas

Saat ini sopir dalam pengawasan Kepolisian Arab Saudi untuk dimintai keterangan lanjutan. Pihak KJRI Jeddah masih menunggu laporan Kepolisian Arab Saudi atas kecelakaan tersebut.