Situasi Gunung Fuego Guatemala sangat Kritis, Bisa Meletus lagi

Editor

Budi Riza

Kamis, 7 Juni 2018 10:17 WIB

Tujuh korban letusan Gunung Fuego, diantarkan ke peristirahatan yang terakhir di San Juan Alotenango, Guatemala, Senin, 4 Juni 2018. Letusan gunung ini memuntahkan asap besar hitam ke udara dan lahar panas sepanjang 8 kilometer pada Ahad, 3 Juni 2018. AP/Luis Soto

TEMPO.CO, Guatemala -- Otoritas Guatemala memperingatkan Gunung Fuego masih menunjukkan tanda-tanda aktivitas yang lebih besar. Peringatan ini keluar setelah letusan gunung itu pada akhir pekan lalu menewaskan 75 orang dan 200 warga masih dalam pencarian.

“Kondisinya masih sangat kritis saat ini,” kata Eddy Sanchez, direktur Insivumeh, kepada jurnalis, pada Rabu, 6 Juni 2018 seperti dilansir Reuters.

Baca:

Gunung Berapi di Guatemala Meletus, 25 Orang Tewas

Advertising
Advertising

Gunung Api Guatemala Meletus, 200 Hilang dan 75 Tewas

Insititut Insivumeh mencatat aktivitas vulkanis terindikasi meningkat setelah gunung berapi itu meletus kembali pada Selasa, 5 Juni 2018. Ini memaksa terjadinya evakuasi dadakan dan membuat para relawan penyelamat berlarian mencari perlindungan.

Seorang pekerja penyelamat membawa anjing untuk dievakuasi dari lokasi letusan gunung berapi Fuego, di Dusun El Rodeo Escuintla, Guatemala, Selasa, 5 Juni 2018. Letusan gunung berapi tersebut menewaskan puluhan warga dan binatang ternak. (AP Photo/Rodrigo Abd)

Ovidio Garcia Suarez, 64 tahun, telah tinggal di sekitar Gunung Fuego selama ini. Namun, dia mengaku belum pernah menyaksikan letusan hebat seperti pada akhir pekan lalu.

Baca:

Aksi Relawan Evakuasi Sejumlah Hewan Pasca Letusan Gunung Fuego

Pasca-Letusan Gunung Fuego, Petugas Intensifkan Pencarian Warga

Dia mengaku sedang berada di luar rumah saat gunung itu meletus. Putrinya menelpon untuk memberi tahu jika istrinya tidak diketahui keberadaannya.”Sekarang tidak ada apa-apa lagi. Apa yang akan dilakukan pemerintah,” kata Suarez seperti dilansir CNN.

Letusan Fuego pada akhir pekan lalu mengakhiri masa sunyinya selama empat dekade ini. Semburan lava dan debu tebal menyebar ke daerah sekitar gunung. Petugas juga menyaksikan adanya semburan gas panas keluar dari puncak gunung. Letusan ini menyemburkan asap dan debu hingga 10 kilometer ke angkasa.

Menurut lembaga bencana nasional CONRED, ada 192 orang masih tercatat hilang. Sedangkan lembaga Inacif yang menangani forensik mengatakan ada 75 orang tewas dari sebelumnya 72 orang.

Gunung Fuego ini merupakan satu dari 34 gunung berapi aktif di kawasan Amerika Tengah. Fuego terletak di dekat di kota kolonial Antigua, yang menjadi kawasan cagar budaya UNESCO dan telah selamat dari beberapa letusan gunung sebelumnya. Letusan Fuego sebelumnya terjadi pada sisi yang menghadap laut Pasifik.

Berita terkait

Seluruh Kabinet Tes Virus Corona Setelah Presiden Guatemala Positif Covid-19

19 September 2020

Seluruh Kabinet Tes Virus Corona Setelah Presiden Guatemala Positif Covid-19

Presiden Guatemala Alejandro Giammattei pada Jumat mengumumkan dirinya positif Covid-19 ketika Guatemala melonggarkan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya

Menteri Kesehatan Guatemala dan 3 Wakilnya Dicopot

20 Juni 2020

Menteri Kesehatan Guatemala dan 3 Wakilnya Dicopot

Menteri Kesehatan Guatemala dan tiga wakilnya di kementerian dicopot setelah dihujani kritik soal penanganan Covid-19 di negara itu.

Baca Selengkapnya

18 Staf dan Pengawal Presiden Guatemala Terinfeksi Covid-19

8 Juni 2020

18 Staf dan Pengawal Presiden Guatemala Terinfeksi Covid-19

Presiden Guatemala mengatakan akan bekerja secara terpisah setelah staf dan pengawal terinfeksi Covid-19..

Baca Selengkapnya

Kelaparan karena Lockdown, Warga Guatemala Kibarkan Bendera Putih

22 Mei 2020

Kelaparan karena Lockdown, Warga Guatemala Kibarkan Bendera Putih

Warga di Guatemala dan El Salvador mengibarkan bendera putih di pinggir jalan sebagai tanda kelaparan karena lockdown ketat virus corona.

Baca Selengkapnya

Virus Corona, Ratusan Imigran Guatemala dari Amerika Dikarantina

19 April 2020

Virus Corona, Ratusan Imigran Guatemala dari Amerika Dikarantina

Lebih dari 200 imigran asal Guatemala yang dideportasi dari Amerika dikarantina massal di sebuah gedung olahraga untuk mencegah virus corona.

Baca Selengkapnya

Presiden Guatemala Akan Pertahankan Kedutaan Besar di Yerusalem

15 Januari 2020

Presiden Guatemala Akan Pertahankan Kedutaan Besar di Yerusalem

Presiden Guatemala yang baru akan mempertahankan kantor kedutaan besar Guatemala di Yerusalem.

Baca Selengkapnya

Guatemala Buka Kedubes di Jakarta

10 Desember 2019

Guatemala Buka Kedubes di Jakarta

Pemerintah Guatemala ingin meningkatkan hubungan ekonomi, politik dan pendidikan dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mantan Menteri di Guatemala Kena Blacklist Amerika Serikat

4 Desember 2019

Mantan Menteri di Guatemala Kena Blacklist Amerika Serikat

Alejandro Sinibaldi, mantan menteri dari Guatemala dikenai sanksi oleh Amerika Serikat setelah diduga terlibat dalam korupsi.

Baca Selengkapnya

Eks Tentara Elit Guatemala Dihukum Lebih dari 5000 tahun Penjara

25 November 2018

Eks Tentara Elit Guatemala Dihukum Lebih dari 5000 tahun Penjara

Seorang mantan tentara patroli elit Guatemala, Kaibiles, dijatuhi hukuman lebih dari 5000 tahun penjara setelah terbukti membunuh ratusan gerilyawan.

Baca Selengkapnya

Dituding Gelapkan Triliunan Rupiah, Eks Wapres Guatemala Dibui

11 Oktober 2018

Dituding Gelapkan Triliunan Rupiah, Eks Wapres Guatemala Dibui

Eks Wapres Guatemala, Roxana Baldetti, dijatuhi hukuman 15 tahun penjara setelah dinyatakan terlibat penggelapan uang triiliunan rupiah.

Baca Selengkapnya