TEMPO.CO, Jakarta - Popularitas Perdana Menteri India, Narendra Modi, masih tinggi. Modi pada 2018 ini melengkapi empat tahun masa tugasnya sebagai orang nomor satu India dan pemerintahannya menuai banyak pujian dari masyarakat India.

Sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh Times Group terhadap 844, 646 responden memperlihatkan sebanyak 71.0 persen responden akan memberikan hak suara mereka kepada Modi jika pemilu diselenggarakan hari ini juga. Sedangkan sebagian responden akan memberikan suara pada Rahul Gandhi, Presiden Kongres India.

Baca: India Sahkan Hukuman Mati bagi Pelaku Perkosaan Anak

Perdana Menteri India Narendra Modi saat berbicara dalam pembukaan World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, 23 Januari 2018. REUTERS

Baca: Dituduh Bunuh Sapi, Muslim India Ini Tewas Dipukuli Massa

Dikutip dari situs timesofindia.indiatimes.com pada Sabtu, 26 Mei 2018, jajak pendapat ini dilakukan secara online pada rentan waktu 23 Mei sampai 25 Mei 2018. Fakta lain yang terungkap dari jajak pendapat ini adalah sebanyak 47.4 persen responden menyatakan empat tahun kepemimpinan Modi sangat bagus dan 20.6 persen menyatakan bagus. Hanya sekitar 11.38 persen responden yang menyatakan biasa saja dan 20.55 persen menilai pemerintahan Modi kurang bagus.

Survei itu juga meminta pendapat para responden terhadap tingkat kesuksesan dan kegagalan pemerintahan Modi. Sekitar 33.42 persen responden mengatakan kesuksesan Modi terbesar adalah penerapan GTS, 21.9 persen memilih penyelesaian kasus-kasus hukum, 19.89 persen menilai Modi sukses melancarkan serangan ke Pakistan.

Namun hal yang masih kurang dari pemerintahan Modi adalah kurangnya penyediaan lapangan kerja. Sekitar 28.3 persen responden hal ini adalah masalah terbesar pemerintahan Modi.

Hal lain yang masih dirasa kurang dari pemerintahan Modi adalah kebijakannya terhadap Kashmir, sebuah wilayah yang masih dipersengketakan India dengan Pakistan. Sedangkan terkait pertanyaan mengenai kelompok minoritas, sebanyak 59.41 persen responden menilai kelompok-kelompok minoritas aman di bawah pemerintahan Modi. Namun ada 30.01 persen responden mengatakan minoritas tidak aman dan 10.58 persen responden tidak tahu bagaimana harus menjawab pertanyaan ini.