Vietnam Usir Turis Cina Pakai T-Shirt Peta Laut Cina Selatan

Reporter

Tempo.co

Kamis, 17 Mei 2018 08:05 WIB

Turis Cina mengenakan T-Shirt bergambar peta 9 Dash Line diusir setibanya di bandara Cam Ranh di Vietnam, Minggu malam, 13 Mei 2018. [ NGA PHAM ]

TEMPO.CO, Jakarta - Foto sejumlah turis asal Cina mengenakan T-shirt bergambar peta 9 Dash Line __ area konflik Laut Cina Selatan yang diperebutkan Cina dan beberapa negara termasuk Vietnam__ membangkitkan amarah warga Vietnam. Mereka mendesak aparat mengusir para turis itu.

Baca: Diancam Cina, Vietnam Batalkan Pengeboran di Laut Cina Selatan

Turis-turis Cina dengan mengenakan T-Shirt putih bergambar peta 9 Dash Line baru saja menjejakkan kaki di bandara Cam Ranh di Vietnam, Minggu malam, 13 Mei 2018.

Petugas keamanan dan imigrasi Vietnam kemudian menghentikan langkah para turis Cina dan memerintahkan mereka untuk melepaskan T-Shirt mereka.

"Kami meminta mereka mencopot T-Shirt sebelum mereka diizinkan meninggalkan bandara," kata seorang petugas keamanan, seperti dikutip dari South China Morning Post, 16 Mei 2018.

Presiden Cina, Xi Jiping, menginspeksi latihan perang Angkatan Laut PLA di Laut Cina Selatan, Kamis, 12 April 2018. CNN -- Xinhua

Baca: Vietnam Kirim Peluncur Roket ke Laut Cina Selatan

9 Dash Line merupakan peta berupa 9 garis putus-putus menggambarkan tentang batas laut yang dibuat tahun 1940 yang diklaim Cina sebagai wilayahnya dan hal serupa juga dilakukan Vietnam dan beberapa negara lain.

Advertising
Advertising

Para netizen melalui media sosial mendesak aparat agar mengusir mereka keluar dari Vietnam. Bahkan ada netizen meminta pemerintah melarang masuk turis Cina itu untuk selamanya.

"Secepatnya usir mereka dan larang mereka datang ke Vietnam selamanya," kata Nguyen Ngoc Hieu lewat akun Facebooknya.

Baca: Bendung Cina, Vietnam Reklamasi Pulau di Laut Cina Selatan

"Kita harus tegas, tidak mengizinkan siapapun melewati pintu perbatasan jika paspor, T-Shirt dengan lainnya yang terkait dengan peta 9 dash line," kata Quan Hai.

Peristiwa seperti ini bukan yang pertama kali terjadi di Vietnam. Beberapa waktu lalu aparat perbatasan Vietnam menuliskan kalimat "Fuck You" di satu pasor milik seorang warga Cina saat berada di bandara Ho Chi Minch City.

Aparat itu sepertinya kesal dengan gambar peta laut Cina Selatan yang terdapat dalam paspor warga Cina yang akan masuk ke Vietnam pada tahun 2016.

Sebelumnya, petugas perbatasan di area turis pulau Da Nang dan Phu Quoc dilaporkan menolak memberikan cap stempel di visa paspor Cina yang bergambar 9 Dash Line, area konflik Laut Cina Selatan.

Berita terkait

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

15 menit lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

2 jam lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

10 jam lalu

Vietnam Didatangi 6,2 Juta Turis Asing pada Januari - April 2024, Lebih Tinggi dari Sebelum Pandemi

Korea Selatan tercatat sebagai negara penyumbang wisatawan asing terbesar di Vietnam dengan jumlah 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

18 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

20 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

2 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

2 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

3 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya