Arab Saudi dan Maroko Kerja Sama Hadapi Ancaman Iran

Jumat, 4 Mei 2018 20:00 WIB

Aksi Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud saat melakukan tarian pedang tradisional Ardha dalam festival Budaya Janadriyah di Riyadh, Arab Saudi, 20 Februari 2018. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, dan Raja Maroko, Mohammed VI, sepakat bekerja sama dan bersatu menghadapi serangan Iran.

Laporan kantor berita Saudi Press Agency menyebutkan, Raja Salman mengatakan kepada Raja Maroko bahwa negaranya akan berdiri tegak di belakang Maroko menghadapi ancaman membahayakan keamanan, stablitias dan integritas wilayah.

Baca: Arab Saudi Dukung Maroko Hadapi Ancaman Stabilitas Keamanan

Raja Maroko, Hassan II (tengah) bersama pengusaha Arab Saudi Bakr bin Laden (kiri) dan Pangeran Abdul Majid bin Abdul Aziz (kanan), di Madinah, pada pertengahan dasawarsa 1990-an. AFP PHOTO/HO

"Kedua pemimpin sepakat terhadap pentingnya penyatuan posisi mereka dan saling koordinasi dalam upaya menghadapi serangan rezim Iran, intervensi terhadap urusan dalam negeri negara Arab dan bertujuan mengganggu stabilitas keamanan dunia Arab," tulis Saudi Press Agency sebagaimana dikutip Arab News, Jumat, 4 Mei 2018.

Advertising
Advertising

Maroko, pada Selasa 1 Mei 2018, mengatakan memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran terkait dengan dukungan Teheran terhadao Front Polisario, kelompok perlawanan yang ingin memisahkan diri dari Rabat untuk merdeka.Raja Maroko Dikira Penyelundup

Menteri Luar Negeri Maroko, Nasser Bourita, dalam keterangannya kepada media mengatakan, Maroko akan menutup Kedutaan Besar di Teheran dan mengusir Duta Besar Iran di Rabat setelah ada bukti bahwa Iran mendukung milisi Libanon, Hizbullah, serta memberikan pelatihan militer kepada militan Polisario.

Baca: Maroko Ancam Putus Hubungan dengan Iran, Dukung Sparatis

"Maroko juga menuduh pemerintah Aljazair terlibat dalam berbagai aksi militan Polisario dan Hizbullah," tulis Arab News. Bourita mengatakan, pengiriman pertama senjata ke Front Polisasrio memalui Kedutaan Besar Iran di Aljir.

Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain menyatakan dukungannya terhadap Maroko menghadapi setiap ancaman dari Iran. Negeri Mullah ini dituduh oleh negara Teluk menjadi sumber utama kerusuhan dan ketidakstabilan di kawasan dengan mempersenjatai milisi, termasuk Houthi di Yaman dan milisi Syiah di Irak.

Berita terkait

5 Daftar Orang Terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024

2 menit lalu

5 Daftar Orang Terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024

Berikut ini deretan orang terkaya di Arab Saudi pada Mei 2024 menurut Celebrity Net Worth. Nomor satu ditempati oleh Pangeran Al Waleed.

Baca Selengkapnya

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

11 jam lalu

BREAKING NEWS: Helikopter yang Bawa Presiden Iran Mendarat Darurat, Tim SAR Masih Mencari Raisi

Helikopter yang mengangkut Presiden Iran Ebrahim Raisi dikabarkan mendarat darurat. Upaya penyelamatan belum berhasil.

Baca Selengkapnya

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

13 jam lalu

Catat, 5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Jemaah Haji Saat Berada di Tanah Suci

Jemaah haji diwajibkan mematuhi berbagai larangan dan peraturan yang ditetapkan demi menjaga kesucian ibadah dan ketertiban di Tanah Suci.

Baca Selengkapnya

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

13 jam lalu

Raja Salman Demam Tinggi dan Nyeri Sendi, Akan Jalani Tes Medis

Raja Salman dari Arab Saudi mengalami demam tinggi dan akan menjalani pemeriksaan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

18 jam lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

1 hari lalu

Kemenag: Ibadah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Dideportasi hingga Denda Setara Rp 42,5 Juta

Jemaah tanpa visa haji resmi bisa dikenakan sanksi deportasi dan dilarang memasuki Arab Saudi sesuai jangka waktu yang diatur UU

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

3 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Penambahan Kuota Haji 2024 dari Saudi

Bamsoet mengapresiasi penambahan kuota haji sebesar 20 ribu orang pada tahun 2024, sehingga total kuota Jemaah Haji Indonesia menjadi 241.000 orang.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Seleksi Penerimaan Beasiswa Pemerintah Maroko 2024

4 hari lalu

Kemenag Buka Seleksi Penerimaan Beasiswa Pemerintah Maroko 2024

Tahun ini, jumlah kuota beasiswa yang diberikan sebanyak 50 orang melalui Kemenag.

Baca Selengkapnya

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

5 hari lalu

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional

Baca Selengkapnya