Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Maroko Ancam Putus Hubungan dengan Iran, Dukung Sparatis

image-gnews
Raja Maroko, Hassan II (tengah) bersama pengusaha Arab Saudi Bakr bin Laden (kiri) dan Pangeran Abdul Majid bin Abdul Aziz (kanan), di Madinah, pada pertengahan dasawarsa 1990-an. AFP PHOTO/HO
Raja Maroko, Hassan II (tengah) bersama pengusaha Arab Saudi Bakr bin Laden (kiri) dan Pangeran Abdul Majid bin Abdul Aziz (kanan), di Madinah, pada pertengahan dasawarsa 1990-an. AFP PHOTO/HO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Maroko mengancam akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran menyusul dukungan Teheran terhadap kelompok sparatis penuntut kemerdekaan di Sahara Barat, Front Polisario.

Kantor Kementerian Luar Negeri Maroko dalam keterangannya kepada media pada Selasa, 1 Mei 2018, mengatakan, pihaknya akan menutup Kedutaan Besar di Teheran dan mengusir Duta Besar Iran di Rabat terkait dengan dukungan Iran terhadap Polisario.

Baca: Terkait dengan Ulama Turki, Maroko Tutup Sejumlah Sekolah

Komandan Sektor kedua Sidi Waghal (ketiga kiri), berbicara dengan pasukannya saat berada di pangkalan militer di Tifariti, barat Sahara, 9 September 2016. Front Polisario kembali berupaya untuk memerdekakan Sahara, setelah genjatan senjata pada 1991 dengan Maroko. REUTERS/Zohra Bensemra

"Rabat menuduh Teheran dan Hizbullah Libanon dukungan Iran memberikan pelatihan dan persenjataan kepada milisi Front Polisario," tulis Al Jazeera, Rabu, 2 Mei 2018.

Menteri Luar Negeri Maroko, Nazzer Bourita, mengatakan kepada Al Jazeera, Rabat memiliki bukti keterlibatan pemerintah Iran yang memberikan bantuan keuangan termasuk dukungan logistik kepada Polisario melalui kedutaannya di Aljazair.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bourita mengatakan, dia telah memberikan bukti kepada rekannya di Teheran, termasuk dokumen pengiriman senjata kepada kelompok pemberontak.Sidi Ahmed Brahim, pasukan yang tergabung dengan front Polisario berbicara dengan wartawan Reuters saat berada di baris terdepan di Tifariti, barat Sahara, 9 September 2016. Polisario menyatakan dirinya sebagai Demokratik Arab Sahrawi. RUTERS/Zohra Bensemra

"Bulan ini, Hizbullah mengirimkan senjata permukaan ke udara SAM9, SAM11 dan rudal Stela kepada Polisario secara diam-diam melalui Kedutan Besar Iran di Aljazair," katanya kepada wartawan. "Maroko siap memutuskan hubungan diplomatik dan menutup kedutaan di Teheran."

Baca: Maroko Pasar Utama Industri Senjata Amerika Serikat di Afrika

Sejauh ini belum ada reaksi dari Iran mengenai sikap atau tuduhan Maroko. Namun Hizbullah membantah tudingan memberikan pelatihan dan mempersenjatai Polisario. "Keputusan Maroko itu diambil karena tekanan Amerika Serikat, Israel dan Arab Saudi."

Kawasan Sahara Barat terbelah menjadi dua bagian. Daerah di sebelah timur berada dalam kekuasaan Aljazair, negara yang memberikan dukungan terhadap Front Polisario. Kelompok ini menuntut berpisah dengan Maroko untuk mendirikan negara sendiri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

55 menit lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

3 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

5 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

6 jam lalu

Bendera Iran terlihat berkibar di atas sebuah jalan di Teheran, Iran, 1 Februari 2023. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Warga Kota Isfahan Iran Tidak Dengar Apa pun soal Serangan Israel

Warga di Kota Isfahan, Iran, mengatakan mereka tidak mendengar apa pun di tengah laporan serangan Israel ke daerah tersebut.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

7 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.


Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

7 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

Israel dikabarkan menyerang situs nuklir Isfahan, namun media setempat melaporkan tidak ada kerusakan karena serangan tersebut dilumpuhkan di udara.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

7 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

8 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo merespons soal imbas konflik Iran-Israel.


Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

9 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

Konflik Israel dan Iran telah membawa kedua negara tersebut ke dalam perang langsung yang akan menguji persenjataan dan pertahanan militer keduanya.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

10 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi