Lieberman Bercanda, Mohamed Salah Jadi Anggota Militer Israel

Jumat, 27 April 2018 17:30 WIB

Avigdor Lierberman dengan Boston. [Haaretz]

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Avigdor Lieberman menulis di akun Twitter dengan nada bercanda pada Selasa, 24 April 2018. Dalam cuitannya dia mengatakan, militer Israel akan merekrut bintang sepak bola Mesir, Mohamed Salah, menjadi anggota tentara. Cuitan Lieberman itu, menurut Middle East Monitor, untuk menanggapi pertanyaan anggota parlemen Arab Israel, Ahmad Tibi.

Baca: 10 Rekor Penting dalam Perjalanan Karier Mohamed Salah

Pemain Liverpool Mohamed Salah melakukan selebrasi dengan sujud syukur usai menjebol gawang AS Roma saat bertanding dalam Leg Pertama Semiginal Liga Champions di Anfield Stadium, Liverpool, Inggris, 24 April 2018. (AP Photo/Rui Vieira)

"Saya akan segera menyampikan kepada Kepala Staf agar segera merekrut Mohamed Salah untuk menjadi anggota Angkatan Bersenjata Israel," tulis Lieberman dengan bahasa Ibrani setelah Salah memimpin Liverpool dalam pertandingan melawan AS Roma dengan skor 5-2 di semi final Liga Champions.

Salah, bintang sepak bola Mesir, pada Ahad, 22 April 2018, dinobatkan menjadi pemain terbaik oleh Asosisasi Pemain Sepak Bola Profesional Inggris (PFA). Dia pemain pertama Mesir yang mendapatkan penghargaan bergengsi ini.Penyerang Liverpool, Mohamed Salah, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang West Bromwich Albion dalam pertandingan Liga Inggris di The Hawthorns, West Bromwich, 21 April 2018. (Nigel French/PA via AP)

Advertising
Advertising

Penyerang tajam Liverpool ini pernah membuat ulah kontroversial pada 2013, ketika dia memperkuat FC Basel, salah satu klub elite di Swiss. Salah menyatakan tidak bersedia melakukan perjalanan ke Israel untuk bermain melawan klub lokal Maccabi Tel Aviv.

Kehebatan Salah membuat kerajaan Arab Saudi kepincut. Wakil Wali Kota Mekah, Fahd Al-Roqi, mengatakan bahwa pihaknya akan memberikan sebidang tanah untuk Salah di Mekah. "Ada beberapa cara yang bisa dilakukan," kata Al-Roqi kepada koran Sabaq.

Baca: Arab Saudi Menghadiahi Salah Sebidang Tanah di Mekah

Mengenai sikapnya menolak ke Israel, Salah mengatakan dalam sebuah wawancara dengan media pada 2014, "Klub memberi tahu saya, bila tidak pergi bertanding dia akan diskors dan mendapatkan kesulitan. Saya memutuskan pergi dan alhamdulillah mencetak gol."

Berita terkait

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

48 menit lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

8 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

10 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

12 jam lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

16 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

18 jam lalu

Investigasi Tempo Ungkap Perusahaan Israel Diduga Pasok Spyware ke Indonesia sejak 2017

Empat perusahaan Israel diduga memasok spyware dan surveillance ke Indonesia sepanjang 2017-2023. Polri jadi salah satu sasaran target pengguna.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

18 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

18 jam lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

19 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

19 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya