Kisah Operasi Kidon, Mesin Pembunuh Mossad di Berbagai Negara

Selasa, 24 April 2018 13:26 WIB

Logo Mossad. i24news.tv

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus pembunuhan ulama Palestina, Fadi al-Batsh di Malaysia dikaitkan dengan Mossad seperti tudingan orang tua korban. Sepak terjang badan intelijen Israel di berbagai negara diungkap oleh sejumlah pakar intelijen termasuk mantan intelijen Mossad.

Baca: Kisah Operasi Mossad Selamatkan Ribuan Imigran Yahudi dari Sudan

Beberapa ahli dan pakar intelijen menyebut di dalam organisasi Mossad ada namanya Kidon, tim yang dikhususkan membunuh target bernilai tinggi, berada di balik sejumlah kasus pembunuhan orang-orang yang dianggap musuh.

Kidon yang artinya bayonet merupakan salah satu unit operasi intelijen paling mematikan di planet ini. Unit ini selama puluhan tahun diduga berada di balik sejumlah kasus pembunuhan yang sukses dalam sejarah Israel.

Kidon dibentuk pada 1970 dengan tujuan melindungi negara Yahudi dan semua warganya. Salah satu pendirinya adalah mata-mata Israel yang terkenal, Mike Harari. Kerahasiannya membuat sangat sedikit informasi tentang bagaimana unit ini beroperasi. Keberadaan Kidon baru diketahui pada 1990 setelah eks agennya mengungkapkannya ke publik.

Baca: Jurnalis Israel: Mossad di Balik Pembunuhan Ulama Palestina

Berikut beberapa operasi paling terkenal Kidon di seluruh dunia.

Advertising
Advertising

1. Serangan teroris yang membunuh atlet Israel di Olimpiade Munich 1972. Sebelas dari para teroris dibunuh di seluruh Eropa dan puncaknya di kota kecil Lillehammer, Norwegia.

2. Di dalam komunitas intelijen global, rasa hormat terhadap Mossad tumbuh setelah pembunuhan Dr Gerald Bull, ahli senjata warga Kanada pada 1990. Israel telah melakukan beberapa upaya untuk membeli hasil karya Bull, namun terus ditolak karena ketidaksukaannya terhadap negara Yahudi itu.

Sebaliknya, Bull menawarkan kepada pemimpin Irak Saddam Hussein senjata super canggih yang mampu meluncurkan rudal berisi hulu ledak nuklir, kimia, atau biologis langsung dari Irak ke Israel.

Pada Maret 1990 Nahum Admoni, Kepala Mossad mengirim tiga agen Kidon ke Belgia, tempat Bull tinggal. Bull yang saat itu berusia 61 tahun ditembak lima kali di kepala dan leher. asing-masing Kidon menembakkan pistol 7,65 mereka secara bergantian. Satu jam kemudian mereka terbang ke Tel Aviv.

3. Taktik yang sama pada Bull digunakan Kidon pada 24 Oktober 1995 untuk pembunuhan Fathi Shkaki. 2 agen Kidon dengan nama samaran Gil dan Ran terbang ke Roma dan Athena. Mereka menggunakan paspor Inggris untuk mengunjungi Malta. Keduanya mengeksekusi Shkaki yang baru pulang dari Libya bertemu Gadaffi di tepi pantai. Ran mengemudi sepeda motor dan Gil menembak Fathi Shkaki enam kali di kepala.

4. Pembunuhan Imad Mughniyeh di Damaskus, Suriah pada Februari 2008. Imad dianggap bertanggung jawab terhadap penculikan Terry Waite dan pemboman pangkalan Marinir Amerika Serikat dekat bandara Beirut, menewaskan 241 orang.

Baca: Israel Bantah Mossad Membunuh Ulama Palestina di Malaysia

5. Pembunuhan Mahmoud al-Mabhouh, seorang komandan militer Hamas di Dubai, pada 2010.

Menurut Ronen Bergman, jurnalis Israel, target operasi Kidon adalah warga Palestina, selain juga ditujukan untuk orang yang diduga sebagai teroris dari Mesir, Suriah, Iran dan lainnya.

Salah satu yang ditargetkan rezim Israel termasuk untuk membunuh mantan Presiden Yasser Arafat. Selain itu, empat ilmuwan nuklir Iran juga telah dibunuh rezim Tel Aviv antara 2010 dan 2012.

Dalam beroperasi, Kidon memiliki tahap-tahap yang umumnya dimiliki semua badan intelijen dunia, yakni pengintaian, penyediaan logistics serta eksekusi.

Daftar pembunuhan Kidon itu panjang dan membentang jauh di luar dunia Arab. Di pangkalan mereka jauh di Gurun pasir Negev, agen Kidon dilatih menggunakan pistol, belajar bagaimana menyembunyikan bom, memberikan suntikan mematikan di kerumunan dan membuat pembunuhan agar terlihat tidak disengaja.

Tidak hanya pria, agen Mossad ini juga menggunakan wanita Israel dalam menjalankan operasi rahasianya. Sejauh ini diketahui ada 6 wanita yang terlibat di banyak operasi Kidon

AL JAZEERA|TELEGRAPH|SPEC OPS MAGAZINE

Berita terkait

Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

22 hari lalu

Turki Tangkap Dua Tersangka Mata-Mata Israel yang Bekerja untuk Mossad,

Pihak berwenang Turki membekuk dua orang tersangka atas dugaan spionase untuk Mossad, badan intelijen Israel.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tangkap Suami Istri Pemasok Pistol ke Pria Diduga Agen Mossad Israel

28 hari lalu

Malaysia Tangkap Suami Istri Pemasok Pistol ke Pria Diduga Agen Mossad Israel

Pasangan suami istri asal Malaysia diduga memasok pistol dan peluru ke pria Israel yang diduga agen Mossad.

Baca Selengkapnya

Pembicaraan Gencatan Senjata di Gaza: Apa yang Israel dan Hamas Katakan?

38 hari lalu

Pembicaraan Gencatan Senjata di Gaza: Apa yang Israel dan Hamas Katakan?

Meskipun Hamas mendorong gencatan senjata permanen, Israel masih berencana menyerang Rafah di tengah meningkatnya tekanan internasional.

Baca Selengkapnya

Israel dan Hamas Mulai Pembicaraan Gencatan Senjata pada Minggu

42 hari lalu

Israel dan Hamas Mulai Pembicaraan Gencatan Senjata pada Minggu

Pembicaraan baru antara Israel dan Hamas untuk menengahi gencatan senjata diperkirakan akan dimulai di Qatar pada Minggu

Baca Selengkapnya

Mesir: Negosiasi Gencatan Senjata Israel-Hamas Diharapkan Rampung Pekan Ini

26 Februari 2024

Mesir: Negosiasi Gencatan Senjata Israel-Hamas Diharapkan Rampung Pekan Ini

Qatar menjadi tuan rumah pembicaraan yang dimediasi antara Hamas dan Israel yang bertujuan untuk menyelesaikan perjanjian gencatan senjata minggu ini

Baca Selengkapnya

Gencatan Senjata Gaza Dibahas di Paris, Dihadiri Bos Mossad Israel

24 Februari 2024

Gencatan Senjata Gaza Dibahas di Paris, Dihadiri Bos Mossad Israel

Pembicaraan tentang gencatan senjata di Gaza berlangsung di Paris. Pertemuan itu dihadiri sejumlah pihak di antaranya Kepala Mossad Israel.

Baca Selengkapnya

Presiden Palestina Desak Hamas Setujui Gencatan Senjata di Gaza

15 Februari 2024

Presiden Palestina Desak Hamas Setujui Gencatan Senjata di Gaza

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menekan kelompok pejuang Hamas pada Rabu untuk segera menyetujui kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bos CIA dan Mossad Temui PM Qatar, Kembali Negosiasi Pembebasan Sandera di Gaza

26 Januari 2024

Bos CIA dan Mossad Temui PM Qatar, Kembali Negosiasi Pembebasan Sandera di Gaza

Direktur CIA William Burns akan bertemu kepala Mossad, dan PM Qatar untuk membahas pembebasan sandera Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Spesifikasi Rudal Balistik Khaybar Shekan Iran yang Hancurkan 'Markas Mossad' di Irak

18 Januari 2024

Spesifikasi Rudal Balistik Khaybar Shekan Iran yang Hancurkan 'Markas Mossad' di Irak

Rudal balistik Iran hancurkan "markas mata-mata" Mossad Israel di wilayah otonom Kurdistan Irak

Baca Selengkapnya

Menlu Iran: Serangan terhadap Israel akan Berakhir jika Perang Gaza Berhenti

18 Januari 2024

Menlu Iran: Serangan terhadap Israel akan Berakhir jika Perang Gaza Berhenti

Menteri luar negeri Iran memperingatkan bahwa konflik di Gaza dapat meningkatkan ketegangan di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya