Nurul Izzah, Putri Anwar Ibrahim, Menang Gugatan Rp 3,5 Miliar

Editor

Budi Riza

Kamis, 19 April 2018 14:29 WIB

Wakil Presiden Parti Keadilan Rakyat, Nurul Izzah, dan ketua pengacara Sivarasah Rasiah terlihat berdiri di luar ruang sidang Pengadilan Tinggi Malaysia, Rabu, 18 April 2018. Malay Online

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Pengadilan Tinggi Malaysia memenangkan gugatan pencemaran nama baik yang diajukan Wakil Presiden Parti Keadilan Rakyat, Nurul Izzah Anwar, yang merupakan putri dari tokoh oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim. Anwar merupakan bekas deputi Perdana Menteri Malaysia dan masih mendekam di penjara saat ini.

Pengadilan memerintahkan dua terdakwa yaitu bekas Inspektur Jenderal Polisi, Khalid Abu Bakar dan Menteri Pengembangan Desa dan Wilayah, Ismail Sabri Yaakob, untuk membayar denda masing-masing sebesar 400 ribu ringgit (sekitar Rp1,4 miliar) dan 600 ribu ringgit (sekitar Rp2,1 miliar). Keduanya juga diminta membayar ongkos pengadilan sebesar 80 ribu ringgit atau sekitar Rp 283 juta.

Baca: Demi Gulingkan Najib, Anwar Ibrahim dan Mahathir Bersatu

“Pernyataan kedua terdakwa dalam makna umumnya merugikan penggugat,” begitu kata Komisioner Pengadilan, Datuk Faizah Jamaludin, dalam putusannya, seperti dilansir Malay Online, Rabu, 18 April 2018.

Advertising
Advertising

Sedangkan media Straits Times melansir,“Kedua terdakwa terbukti melakukan pencemaran nama baik Nurul Izzah, anggota parlemen dari Lembah Pantai.” Kedua terdakwa terbukti tidak melakukan pengecekan lebih dulu sebelum mengeluarkan pernyataan bahwa Nurul memiliki hubungan dengan seorang tokoh pemberontak dari Filipina yaitu Jacel Kiram.

Baca: Anwar Ibrahim Kagumi Demokrasi di Indonesia

Jacel Kiram merupakan putri dari Jamalul Kiram III, yang mengklaim sebagai sultan Sulu dan memimpim penyerangan ke wilayah Lahad Datu di Sabah, Malaysia, pada 2013. Pernyataan kedua pejabat itu mengindikasikan seakan-akan Nurul Izzah terlibat dalam upaya pemberontakan yang gagal itu. Sembilan anggota keamanan Malaysia tewas dalam operasi keamanan. Jacel Kiram menjadi juru bicara selama invasi klannya ke Lahad Datu berlangsung.

Dalam gugatannya, Nurul Izzah mengatakan Khalid memojokkan dirinya secara verbal saat jumpa pers 22 November 2015 di markas polisi Bukit Aman. Ismail juga mengeluarkan pernyataan di media massa pada hari yang sama di daerah Pahang. Menurut putri Anwar Ibrahim ini dalam gugatannya, pernyataan kedua pejabat itu dilontarkan beberapa hari setelah foto dirinya dan Jacel Kiram beredar di media massa.

Berita terkait

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

27 hari lalu

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

29 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

29 hari lalu

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

43 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

51 hari lalu

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

Berbicara pada konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, PM Anwar Ibrahim berulang kali ditanya tentang hubungan lama Malaysia dengan Hamas

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

55 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

22 Desember 2023

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

Top 3 Dunia, Kamis dibuka dengan upaya AS menghalangi rencana Swiss untuk menggelar Konferensi Konvensi Jenewa.

Baca Selengkapnya

Dukung Gaza, Pelabuhan Malaysia Tertutup untuk Kapal-kapal Israel

21 Desember 2023

Dukung Gaza, Pelabuhan Malaysia Tertutup untuk Kapal-kapal Israel

Anwar Ibrahim mengumumkan pihakya tidak akan mengizinkan kapal-kapal berbendera Israel atau kapal apapun itu atas nama Israel berlabuh di Malaysia

Baca Selengkapnya

Facebook dan TikTok Sensor Ribuan Konten di Malaysia, Anwar Ibrahim Kekang Kebebasan Berpendapat?

15 Desember 2023

Facebook dan TikTok Sensor Ribuan Konten di Malaysia, Anwar Ibrahim Kekang Kebebasan Berpendapat?

Facebook dan TikTok menyensor sejumlah besar postingan di Malaysia, PM Anwa Ibrahim dituding halangi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya