Tim Penyidik Penggunaan Senjata Kimia Boleh Masuk Douma Suriah

Reporter

Tempo.co

Rabu, 18 April 2018 09:22 WIB

Sejumlah warga Suriah berjalan di antara bangunan yang rusak akibat perang di kota Douma, Suriah, 16 April 2018. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyidik dari Organisasi Pelarangan Senjata Kimia atau OPCW akhirnya bisa memasuki kota Douma, Suriah. Kehadiran tim penyidik itu untuk membuktikan dugaan serangan gas beracun di kota itu yang terjadi pada 7 April 2018 dan menewaskan lebih dari 60 warga sipil.

Laporan al-Jazeera pada Selasa, 17 April 2018 waktu setempat melansir tim penyidik OPCW akan memeriksa dan menginvestigasi kota Douma dengan cara mengambil sejumlah contoh dan berdialog dengan para saksi mata, dokter dan masyarakat di sana. Serangan di kota Douma dua pekan lalu telah mendorong Amerika Serikat, Prancis dan Inggris melancarkan serangan gabungan ke Suriah. Serangan gabungan itu ditujukan untuk menghancurkan instalasi-instalasi militer Suriah.

Baca: Ahli OPCW Selidiki Serangan Senjata Kimia di Douma, Suriah

Warga Suriah berada di gedung yang rusak akibat perang di kota Douma, Suriah, 16 April 2018. AP

Baca: Suriah Tembak Jatuh Rudal Siluman

Advertising
Advertising

Sebelumnya dalam sebuah pertemuan darurat pada Senin, 16 April 2018, di kantor pusat OPCW di kota Den Haag, Belanda, diplomat barat menuding pemerintah Suriah dan sekutunya, Rusia, telah menghalang-halangi tim inspektor OPCW, yang tiba di ibukota Damaskus pada, Sabtu, 14 April 2018. Rusia menyangkal klaim tersebut dan mengatakan kota Douma belum aman dan tim inspektor baru baru bisa memasuki kota itu pada Rabu, 18 April 2018. Penjelasan itu, menimbulkan kecurigaan dari Prancis dan Amerika Serikat, yang memperingatkan segala bukti kemungkinan telah dipindahkan.

“Tampaknya bukti dan elemen-elemen penting menghilang dari tempat, yang dikendalikan penuh oleh Rusia dan Suriah,” dikatakan Kementerian Luar Negeri Prancis.

Ken Ward, Duta Besar Amerika Serikat untuk OPCW, pada Senin, 16 April 2018, mengatakan Rusia telah tiba lebih dulu di kota Douma dan kemungkinan telah merusak bukti. Pasukan militer Rusia dan Suriah telah mengendalikan sepenuhnya kota Douma pada Sabtu lalu ketika para militan pemberontak ditarik dari kota tersebut atau persisnya beberapa jam setelah berakhirnya serangan udara Amerika Serikat, Inggris dan Prancis.

Berita terkait

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

4 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

6 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

9 hari lalu

Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.

Baca Selengkapnya

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

15 hari lalu

Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

15 hari lalu

Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

15 hari lalu

Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional

Baca Selengkapnya

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

16 hari lalu

Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.

Baca Selengkapnya

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

17 hari lalu

Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir

Baca Selengkapnya

Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

20 hari lalu

Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

Israel mengaku siap menghadapi serangan balasan dari Iran setelah terbunuhnya jenderal Garda Revolusi Iran di Suriah.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

20 hari lalu

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam

Baca Selengkapnya